You are viewing a single comment's thread from:

RE: Hidup tidak segitunya bro....

in Hot News Communitylast month

Hari yang tidak begitu menyenangkan sepertinya untuk Pak alee75, seperti biasa pak alee75 cukup bijak dalam melaluinya.

Seperti inilah realitas sosial Pak, terkadang jauh dari nilai-nilai etika bahkan moral. Terlebih lagi bila berhubungan dengan cuan, segala cara dihalalkan dan terkadang mengganggu.

Pak alee menuliskan sebuah kejujuran dengan penuh emosional, saya harap anda tidak bertemu dengan Pukiemax lagi. Dia memang terdengar banyak bicara untuk hanya dengan tujuan menggigit, saya masih sopan untuk menyebutkan kata yang anda sensor.

Memang benar, ada orang yang ingin mengatur kita untuk mengikuti kemauannya (kontrolif), dia kadang tidak sadar lagi menggurui siapa. Pikiran seperti itu cukup dangkal dan terlihat tidak mampu berpikir secara Interpretasi atas kemampuan dan keahlian orang lain.

Saya menikmati tulisan anda Pak.

Sort:  
 last month 

Terima kasih telah memberikan komentar di post saya.
Memang benar bahwa pada faktanya saat ini kita mendapati realitas sosial yang demikian rupa, yang sebenarnya kita ikut prihatin.
Semakin maju dan semakin mudah akses terhadap pendidikan seharusnya bisa membentuk manusia yang lebih beradab.
Tetapi malah banyak yang terperosok kedalam jurang materialistik dan pengabaian terhadap moral serta etika.

Persaingan untuk mendapatkan materi terkadang merusak otak manusia dan akal sehat mereka, bila tidak dibarengi dengan pendidikan agama.
Seperti kata motivator senior Ari Ginanjar (konsep ESQ) bahwa selain kecerdasan Intelligent Quotient (IQ), seseorang harus dilengkapi dengan kecerdasan Emotional Quotient (EQ) dan kecerdasan Spritual Quotient (SQ) agar betul-betul menjadi manusia.
Terhadap orang-orang yang berprilaku anti-sosial seperti yang tersebut diatas kita turut prihatin karena kemungkinan yang bersangkutan menderita personality disorder dengan derajat keparahan yang bervariasi.
Wallahu'alam bissawab...

 last month (edited)

Saya berharap dapat membaca postingan anda berikutnya, dengan tema lain yang bisa saya jadikan pembelajaran.

Usia tidak dapat berbohong, ada banyak pengalaman yang bisa anda bagikan untuk kami. Kreativitas menulis itu cukup luas, bukan sekecil layar android, bukan begitu pak alee?

 last month 

Siap. Kita bisa sharing tentang banyak hal dan pengalaman, karena setiap kita punya cerita dan pengalaman yang memiliki makna pembelajaran dan ibroh tanpa memandang usia, status sosial dsb.
Yang dibutuhkan hanya keikhlasan hati serta kemurnian jiwa untuk mencari kebenaran dan mengambil pelajaran dari setiap kejadian dan peristiwa yang kita alami dan temukan dalam hidup.
Tugas kita hanyalah berusaha dan terus berusaha memperbaiki diri serta memberikan sebanyak-banyaknya kemanfaatan bagi lingkungan sekitar kita.
Bukankah pada prinsipnya Islam itu diturunkan untuk menjadi rahmat bagi sekalian alam (rahmatan lil'alamin)?
Kalo memahami hal tersebut maka setiap kita akan berlomba-lomba berbuat baik dan kemanfaatan bagi orang lain serta menghindari dan menjauhi prilaku menzalimi orang lain. Sesimpel itu seharusnya sikap kita ..