Inilah 'Penghuni' Terbanyak Di Dunia
Membuat suatu wilayah menjadi Zero Waste atau bebas sampah bisa dikatakan 'tantangan' bagi kita semua, apalagi mengenai masalah plastik. Penggunaan plastik sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari yang dapat mempermudah kegiatan seseorang, mulai dari sifatnya yang ringan, mudah dibawa-bawa, serta praktis digunakan. Disamping itu pula, sampah plastik sangat mengancam bagi kesehatan kita serta dapat 'mengganggu' lingkungan. Sebab, plastik membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai secara alami.
sumberilustrasi
Sebagai contoh kita bisa melihat gambar diatas, ketika mereka berdua berbelanja menggunakan kantong plastik. Kantong plastik tergolong 'barang sekali pakai' sehingga cepat memperbanyak sampah. Kalau kita belanja sehari di supermarket, sekali belanja kita paling sedikit memakai 2-5 kantong plastik dalam berbagai ukuran. Itu baru satu orang dalam sehari, bayangkan saja kalau orang yang ada diseluruh dunia ini memakai kantong plastik maka bisa menyebabkan penumpukan sampah plastik, dan akhirnya dapat berpotensi sumber penyakit dan dapat merusak ekosistem 'alam'.
Gambar diatas diambil oleh seorang ketika menghadiri satu event. Tentu kita merasa tidak nyaman dengan pemandangan tersebut. Selain itu, produksi plastik sangat sulit untuk diberhentikan. Tetapi kita bisa meminimalisir penggunaan plastik seperti membatasi penggunaan plastik, membawa tempat makan dan minum, menggunakan tas belanja pribadi, serta mengelola plastik menjadi barang yang 'ekonomis'.
Mari kita selamatkan bumi dengan berhenti menggunakan plastik, apabila kita hanya berbelanja sedikit maka tolaklah kantong plastik tersebut. Kurangi penggunaan kantong plastik SEKARANG JUGA, jika belum bisa menghentikannya secara menyeluruh, lakukanlah bertahap, seperti plastik hanya digunakan untuk membuang sampah (menjadi plastik sampah). Jangan menjadi seorang 'penimbun' dan 'kolektor' kantong plastik yang tak terpakai.
Akhir kata, dengan mengubah hal kebiasaan kecil, kita secara langsung berkontribusi dalam pelestarian lingkungan. Kita bisa jika kita mau dan peduli.