aceh
Assalamualaikum wr.wb
Kamis,1 maret 2018 menjadi saksi bisu kedatangan penulis pertama kali menuju lokasi KKN. KKN adalah salah satu syarat dari penulis untuk mendapatkan gelar ke sarjaan pada sebuah instasi perguruan swasta yang berdomisili di gle gafui, Pidie.
Tak ada hal istimewa yang sebenar nya yang ingin penulis bagikan selain dari hanya sebuah pengalaman yang mungkin suatu saat akan penulis ceritakan pada regenerasi selanjutnya(mudah-mudahan saja). Sekilas mata memandang,ada hal yang begitu istimewa yang didapatkan.Dari terusan air yang mengaliri persawahan orang perdesaan,orang-orangan sawah yang sedang “ menjaga “ padi petani dan juga Hijau nya pegunungan menjadi sumber daya,ladang yang begitu besar bagi masyarakat setempat untuk menitipkan asa dan bertahan untuk hidup.
Setelah berjalan sekitar 2 jam, Akhir nya kami pun sampai pada daerah yang ingin kami tuju. Dengan tujuan untuk sedikit mengtranfer ilmu yang di dapat dari bangku perkuliahan kepada masyarakat setempat dan juga,untuk kembali mengayomi salah satu dari tridarma perguruan tinggi yang salah satu nya adalah pengabdian masyarakat.
Layan adalah nama desa tempat kami akan bertugas,masyarakat yang notabene nya adalah petani/pekebun. Sepanjang jalan yang kami lintasi yang terlihat hanya lah persawahan dan juga aneuk dara menjemur pinang dan kopi. Tak ayal,jika hal ini lah yang menjadikan Tangse menjadi daerah dengan tingkat produktivitas beras terbesar di Pidie.
Sekian lah postingan singkat saya,sahabat stemian semua. Mohon kritikan dan saran nya kawan-kawan sekalian.