Fadilah Kewajiban

in #steempress5 years ago (edited)

 

Fadilah dari Melakukan Kewajiban


Telepon dari ibu bikin senang sekaligus bingung. Senang bisa dapat kabar kalau ibu sehat-sehat saja. Bingung karena secara tidak langsung, ibu menelepon selain tanya kabar cucunya juga kasih kabar sekaligus melaporkan apa saja yang harus dibayar. Iuran Isra Miraj, baju seragam organisasi pengajian, pajak bumi dan bangunan, listrik, dan lain-lian. Meski sebagian sudah ditalangi adik, tapi saya ngerti, itu semua harus saya ganti.


Saya hanya bisa narik nafas. Sebulan ini memang belum bisa kasih ibu uang. Ada sih beberapa job tapi bayarannya belum cair. Sungguh kalau sudah menyinggung keuangan, saya jadi sensitif. Berasa gagal jadi anak sulung yang seharusnya menjaga dan merawat orang tua, khususnya ibu yang tinggal sebelah lagi setelah ditinggal bapak sejak dua puluh empat tahun lalu.

Iseng saya buka WhatsApp yang saya tinggalkan sejak semalam. Ada beberapa pesan pribadi selain notifikasi dari group Campaign. Salah satu dari beberapa pesan pribadi adalah dari seorang penulis senior. Beliau bertanya apakah sanggup menulis satu artikel untuk tayang hari ini dengan bayaran sekian?

Wah, saya melonjak girang. Meksi entah kapan fee-nya bisa saya terima, tapi paling tidak saya sudah punya tabungan untuk diberikan kepada ibu. Sayapun menyanggupi. Meski tentu saja saya harus bekerja keras mengingat tulisan yg diminta cukup awam buat saya. Yang bikin saya berani ambil kesempatan ini adalah saya pikir saya bisa menulis dari kacamata saya pribadi. Mengambil sudut pandang berdasarkan yang terjadi di sekitar saya. Kebetulan beberapa hari lalu saya ingat saya pernah baca ulasan topik terkait yang saya yakini bisa jadi bahan diskusi.

Satu jam, dua jam sampai empat jam saya cari tulisan itu tidak juga saya temukan. Aneh. Padahal saya ingat bahasannya. Cuma saya lupa ga tahu “simpan” dimana... Cari mencari terus malah dapat bahan diskusi lain. Yah lumayan meski saya kurang sreg, dan bahan tidak percis dengan tema yang akan saya ulas, namun tidak urung saya saved juga. Mungkin ini sudah jadi alternatif bagi saya. Setidaknya saya agak lebih tenang sudah dapat banyak masukan. Tinggal mengembangkan.

Melirik jam, astagfirullah. Sudah mau jam dua siang. Saya belum melakukan kewajiban lima waktu. Segera setelah semua saya selesaikan saya menghadap Nya.

Seperti biasa kalau sedang punya deadline bawaannya tidak tenang. Apalagi saya sudah menyanggupi. Musim hujan dimana listrik sering mati mendadak saya kudu antisipasi menulis lebih awal. Jangan sampai gara-gara masalah teknis deadline lewat dan saya jadi malu dengan kesanggupan saya terhadap penulis senior tadi. Apalagi saya kepikiran bahan tulisan yang saya akan jadikan ulasan tidak juga ketemu dimana nyimpannya.

Mendadak saya buka akun medsos lebih dahulu ketika memegang smartphone. Kok tiba-tiba juga ingin buka akun satunya lagi, secara saya memang memegang akun beberapa. Ya Allah, seketika saya bahagia dan merasa inilah fadilah jika kita lebih mendahulukan kewajiban daripada pekerjaan. Bahan tulisan yang saya cari sejak pagi, akhirnya ditemukan karena ternyata saya simpan di akun saya satunya lagi itu. Memang bukan akun utama, jadi kadang seharian tidak pernah saya buka.

Semangat saya langsung kembali bergelora. Bukan lebay, tapi begitulah adanya. Saya jadi sangat bersyukur, merasa beruntung saya bisa melaksanakan kewajiban meski tidak seharusnya di awal waktu, karena tenyata dengan jalan itu saya disadarkan, bahwasanya fadilah dari melakukan kewajiban memang tidak perlu diragukan lagi.

Semoga tulisan bisa segera publish, dan fee segera cair sehingga saya bisa segera kasih ibu uang untuk kebutuhan bulanan beliau.


Posted from my blog with SteemPress : http://tehokti.com/fadilah-kewajiban.html

Sort:  

But the end of all things has drawn near. Therefore be sober-minded and be sober unto prayers.(1 Peter 4:7)

Question from the Bible, Who can lead me to heaven?

Watch the Video below to know the Answer...
(Sorry for sending this comment. We are not looking for our self profit, our intentions is to preach the words of God in any means possible.)


Comment what you understand of our Youtube Video to receive our full votes. We have 30,000 #SteemPower. It's our little way to Thank you, our beloved friend.
Check our Discord Chat
Join our Official Community: https://steemit.com/created/hive-182074