Steem Crypto Challenge Mont- membuat pasar online menggunakan Steem untuk pembayaransteemCreated with Sketch.

images (2).jpeg
Sumber gambar

Hal yang sangat luar biasa mengetahui bahwasanya hari ini dunia telah berkembang pesat, berbagai macam jenis teknologi telah di kembangkan. Dunia virtual salah satunya menjadi New Media sebagai akses lengkap melakukan berbagai macam aktivitas. Yang artinya masyarakat dunia secara luar biasa bergerak mengakses dunia virtual.

Cryptocurency juga merupakan hal yang tentunya baru di kalangan masyarakat dunia, diminta peluncuran mata uang digital menjadi objektif baru bagi masyarakat dunia. Perkembangan Cryptocurency pun tidak tanggung-tanggung, saya masih ingat dengan berbagai macam perkembangan mata uang digital yang di jadikan sebagai ladang bisnis online yang baru oleh banyak orang-orang dan investor.

Di Indonesia sendiri transaksi dengan mata uang digital sudah memiliki legalitas hukum yang kuat untuk melakukan pembelian dengan aturan yang di keluarkan oleh Kementerian Perdagangan melalui Bappebti lewat empat aturan. Yaitu Peraturan Bappebti No 2,3,4,5 tahun 2019.

Dengan hal tersebut artinya menggunakan STEEM sebagai alat transaksi sudah seharusnya bisa dilakukan. Sebagai fakta yang pernah saya jalani, sebelum aturan itu ada, sekitaran tahun 2016-2017. Saya menggunakan STEEM untuk transaksi jual beli antara sesama pengguna Steemit lainnya.

Langkah solutif dalam tahapan penggunaan STEEM sebagai mata uang yang dapat digunakan untuk pembayaran adalah memulai bisnis STEEM dengan Startup. Misalnya membuat pasar online yang kemudian kita bisa menggunakan STEEM sebagai mata uang utama untuk melakukan pembelian di aplikasi tersebut.

Maksud saya lebih lanjut, seperti misalnya Amazon, hanya saja yang harus di tekankan adalah pembelian produk di startup tersebut harus dengan STEEM, saya yakin pasti pembelian STEEM akan meningkat karena hal tersebut karena secara tidak langsung kita akan menarik banyak perhatian orang-orang untuk membeli STEEM.

Publik dunia kini tidak terasa juga makin dimanjakan dengan kehadiran uang elektronik (e-money ) yang dihadirkan para penyedia metode pembayaran. Di Indonesia misalnya bermunculan uang elektronik Go-Pay, OVO, DOKU, T-Cash dan LINE Pay. Di China dikenal Ali Pay dan WeChat, India dengan Pay TM, dan Kenya dengan M-Pesa.

Dengan demikian maka STEEM jika di jadikan token sebagai transaksi sangatlah mudah, seperti yang ditekankan oleh Cristina Lagarde salah satu managing di IMF yang meminta bank sentral seperti halnya Bank Indonesia (BI) mempertimbangkan untuk menerbitkan mata uang digital saat uang menghadapi titik balik bersejarah.

Atau jika tidak, Bisnis pembayaran dengan STEEM bisa dimulai dengan sistem Marketing qualified lead, dengan menjadikan lead sebagai salah satu pembeli, dengan demikian kita bisa menarik orang-orang serta perusahaan untuk pemakaian STEEM sebagai alat pembayaran mereka.

Demikianlah ulasan dari saya
Terimakasih : @nazarul

Sort:  

Share ke Twitter

IMG_20200930_005503.jpg

Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.

Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.

Anroja

Disini pada masa keemasan steemit, kita bisa membeli barang dengan menggunakan steem, mulai dari pulsa, kopi, maupun barang lainnya, apakah masa keemasan tersebut akan kembali atau kembali ke titik nadir terendah.

Sehingga jika kita bisa bergabung dengan steemit, menjadi suatu kebanggaan pada masa itu....

#onepercent
#indonesia

Semua bisa terjadi kembali. Di sini sangat butuh peran orang seperti anda saudara @muzack untuk promo-steem karena telah berpengalaman marasakan bahwa pentingnya steem untuk pembayaran di masa mendatang, dan bisa meyakinkan setiap orang apa itu Steem.

Congratulations, your post has been upvoted by @dsc-r2cornell, which is the curating account for @R2cornell's Discord Community.

Curated by @blessed-girl

r2cornell_curation_banner.png

Enhorabuena, su "post" ha sido "up-voted" por @dsc-r2cornell, que es la "cuenta curating" de la Comunidad de la Discordia de @R2cornell.