Homo Deus: Sejarah Singkat Masa Depan | Bagian 1

Hei semua, lama tidak bertemu! Saya telah membaca Homo Deus karya Yuval Noah Harari dan saya sangat menyukai buku ini. Sama seperti dengan buku sebelumnya, Sapiens, Homo Deus menangkap perhatian kita dengan memukul rumah pada ide-ide yang kita pegang paling sayang untuk hati kita. Sapiens menunjukkan kepada kita sejarah "singkat" dari masa lalu dan bagaimana kita sampai di tempat kita hari ini sementara Homo Deus menunjukkan kepada kita bagaimana masa depan mungkin terlihat.

Yuval mengelola secara rumit menjalin web gagasan masa lalu, masa kini, dan masa depan, dan menghadirkan pandangan realistis tentang bagaimana masa depan mungkin terlihat tanpa "fiksi ilmiah" tentangnya.

Buku Terkini & Kutipan Dari: "Homo Deus: Sejarah Singkat Masa Depan" oleh Yuval Noah Harari
👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇

Hari Ini Lebih Baik dari yang Anda Pikirkan

Yuval memulai Homo Deus dengan mengingatkan kita bahwa hari ini jauh lebih baik daripada kemarin dan masa depan akan lebih cerah lagi:

“Kebanyakan orang jarang memikirkannya, tetapi dalam beberapa dekade terakhir kami berhasil mengendalikan kelaparan, wabah dan perang. Tentu saja, masalah-masalah ini belum sepenuhnya terpecahkan, tetapi mereka telah berubah dari kekuatan alam yang tidak dapat dipahami dan tidak dapat dikendalikan menjadi tantangan yang dapat dikelola. Kita tidak perlu berdoa kepada dewa atau orang suci untuk menyelamatkan kita dari mereka. Kami tahu dengan baik apa yang harus dilakukan untuk mencegah kelaparan, wabah dan perang - dan kami biasanya berhasil melakukannya. ”

Sedangkan nenek moyang kita akan mengalami kelaparan, wabah dan perang dan menganggapnya sebagai “hukuman Tuhan” atau entitas supranatural lainnya yang menyerang mereka karena kesalahan atau kurangnya pengorbanan atau beberapa “cerita” lain mengapa hal-hal seperti itu terjadi, di zaman modern kita dapat melihatnya dari perspektif yang lebih ilmiah.

Saat ini, ketika kelaparan, wabah, dan perang menyerang, kami menganggap itu kesalahan seseorang. Seorang diktator yang kejam melakukan pekerjaan yang buruk dalam memerintah kerajaannya dan telah membiarkan kesalahan semacam itu menambah kelaparan, wabah dan perang.

Mengapa begitu penting bahwa kita telah beralih dari mempertimbangkan hal-hal ini menjadi pelaksanaan entitas gaib untuk sekarang menjadi perbuatan manusia atau kekuatan alam?

Itu penting karena sekarang kita tahu penyakitnya, kita bisa datang dengan obat untuk itu. Sekarang kita menerima masalah apa sebenarnya itu, kita dapat memecahkannya. Dan kami sudah melakukan pekerjaan hebat itu ...

“Sebaliknya, ketika kelaparan, wabah, atau perang pecah di luar kendali kami, kami merasa seseorang harus mengacaukan, kami menyiapkan komisi penyelidikan, dan berjanji pada diri sendiri bahwa lain kali kami akan melakukan yang lebih baik. Dan itu benar-benar berfungsi. Bencana semacam ini memang terjadi semakin jarang. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, lebih banyak orang mati hari ini karena makan terlalu banyak daripada makan terlalu sedikit; lebih banyak orang meninggal karena usia tua daripada dari penyakit menular; dan lebih banyak orang melakukan bunuh diri daripada dibunuh oleh tentara, teroris dan penjahat gabungan. Pada awal abad ke dua puluh satu, manusia rata-rata jauh lebih mungkin mati dari makan sebanyak-banyaknya di McDonald daripada dari kekeringan, Ebola, atau serangan al-Qaeda. ”

Kita menjadi jauh lebih baik menjadi masyarakat yang kolektif sehingga kita lebih cenderung mati karena makan terlalu banyak daripada terlalu sedikit. Saya tahu bahwa ini bukan kasus untuk seluruh dunia, tetapi kenyataannya adalah kasus untuk manusia rata-rata dalam skala global, yang luar biasa.

Yuval kemudian mengajukan pertanyaan: "" Seperti petugas pemadam kebakaran di dunia tanpa api, manusia di abad kedua puluh satu perlu bertanya pada diri sendiri pertanyaan yang belum pernah terjadi sebelumnya: apa yang akan kita lakukan dengan diri kita sendiri? "

Pertanyaan ini sangat penting dan yang akan menjadi semakin penting di tahun-tahun dan dekade mendatang. Manusia luar biasa dalam memecahkan masalah dan keyakinan saya bahwa kehidupan yang menarik adalah kehidupan yang penuh dengan masalah dan kemudian bekerja untuk menemukan solusi untuk masalah tersebut.

Setiap kali saya memikirkan sebuah kehidupan di mana tidak ada masalah, saya dibawa ke gambar semacam aristokrat seperti robot yang bermalas-malasan dan mengoceh tentang makanan atau minuman apa pun yang mereka sukai tanpa perawatan di dunia. Kurang emosi - tidak kesakitan atau ekstasi. Itu bukan jenis kehidupan yang ingin saya jalani.

Saya ingin menjalani kehidupan yang penuh dengan misteri. Dipenuhi dengan kegembiraan dan tantangan. Saya ingin menjalani kehidupan di mana saya terus didorong untuk menjadi versi yang lebih baik dari diri saya sendiri dan untuk membuat kemajuan dalam kehidupan saya sendiri dan dalam membantu orang lain juga.

Pertanyaan Hari Ini: Dunia seperti apa yang ingin Anda tinggali? Apakah Anda ingin hidup di dunia di mana tidak ada masalah untuk diselesaikan dan semua orang baik-baik saja - tidak senang atau sedih?

Side Question: Sudahkah Anda membaca Sapiens atau Homo Deus?

@khaleelkazi
@afwady