Mantap Spot Mancing di Pelabuhan Krueng Geukuh

Saya dari kota Lhokseumawe pergi ke pelabuhan Krueng Geukueh untuk menghantarkan istri. Dia bersama rekan-rekan kuliah melaksanakan kegiatan perpisahan setelah mereka selesai kuliah kerja nyata (KKN) selama sebulan di kantor Keuchik gampong Hagu Selatan

saya foto selfie di atas pelabuhan latarnya laut dan pantai video fb disini

pemdangan indah laut dan matahari

tembok ke lautan sebagai spot memancing yang pas

Perasaan bergembira mereka setelah berhasil melaksanakan pengabdian di tengah warga dilanjutkan pelaksaan kegiatan outbound di lokasi wisata yang merupakan kawasan sepanjang pantai pesisir dengan pemandangan pasir putih, deruhan ombak laut. Di pantai ini banyak pohon cemara yang telah tumbuh berupa pokok yang batang nya besar dan tinggi, terdapat kios yang terbuat dari bahan berkonstruksi kayu sebagai tempai penjualan makanan cepat saji dan minunan buat pengunjung, juga mereka dapat duduk santai di bilik bambu sambil duduk di atas resehan yang telah disediakan

pantai di sisi kanan saya berdiri

pantai sisi kiri saya

Saya menandai lokasi ini di peta :

Spot Mancing di Pelabuhan Krueng Geukuh, Lokasi di Google Map :
https://maps.app.goo.gl/vZbhWCjpCem7RaNXA?g_st=ac

Biaya masuk: Perorang Rp 2.500 atau 0,89 Steem, terbuka untuk umum.

Dalam upaya merekomendasikan titik spot lokasi rekreasi indah ini kepada semua orang untuk datang kesini. Saya yang mengendarai mobil Avanza warna hitam melintasi jalan lintas Medan - Banda Aceh maka saat tiba di simpang pelabuhan krueng geukueh akan nampak pintu gerbang seperti gapura berwarna putih maka mobil terus belok kanan melintasi lorong tersebut mobil pun melaju lurus terus mengikuti aspalt di jalan pelabuhan krueng geukueh sampai di ujung sana akan ketemu jembatan dan diujung akan ada pintu ke dua yang dijaga oleh petugas

nampak laut, pelabuhan dan matahari

Saya foto selfie latar belakang pasir dan pohon

Tentu saat akan masuk security akan menghitung jumlah orang karena kami hanya berdua @2.500 bayar Rp 5.000 (lima ribu rupiah) setara 1,72 Steem. Tempat yang kami datangi ini merupakan pelabuhan titik lokasi perusahan minyak bongkar muat seperti nya karena saya melihat ada tangki penampung minyak dengan ukuran teramat besar dan ada portal kedua yang gerbang itu hanya bisa di lewati oleh karyawan, saya melihat kawasan ini banyak PT, dan mobil kami hanya bisa melalui jalan ke kanan memasuki jalan setapak yang akhir tiba juga di pantai tempat rekreasi pelabuhan, tentu lokasi ini di buka untuk umum dari jam 08 pagi sampai dengan pukul 18.30 sore hari

Diatas jembatan nampak laut yang tenang

Spot memancing di atas jembatan

diatas jembatan ramai orang melintas

Pada saat jalan kembali keluar maka saya mampir diatas jembatan, ternyata disini banyak orang sedang memancing dan ada seorang bapak sedang melempar jaring ikan (menjalah) saat di angkat ke atas jalahnya. Wadidaw banyak terjaring ikan semilang ukuran panjang sebesar jengkal pria dewasa, jumlah ikan yang lengket dan dapat ditarik ke daratan sekitar 200 ekor lebih karena ember penampung pun terisi ikan-ikan berwarna agak abu-abu di badannya ada corak garis-garis, ada kumis juga, saya teringat ikan ini mirip sekali dengan ikan lele yang hidup di air tawar. Disini banyak spot memancing, tadi di dalam banyak sekali batu dan tiang-tiang beton yang memanjang ke tengah laut, saya juga melihat disitu ramai orang sedang melempar joran dan menunggu pancing nya di sambar sama ikan besar

Demikianlah tulisan saya untuk hari ini

Salam spesial buat semua teman Steemian ku

Tentang Saya 👉@waterjoe