PIDATO : BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA
Kawan-kawan stemian yang Budiman. Setelah sekian lama pesankilat tidak muncul di ranah steemit, kali ini pesankilat akan share isi dari pidato seorang murid MIN Bugak yang sekarang sudah menjadi MIN 55 Bireuen.
Pidato Berjudul "BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANGTUA" yang pernah dimenangkan di seputaran gugus jangka pada acara PORSENI (Pekan Olahraga dan Seni), yang diikuti oleh 7 Madrasah Ibtidaiyah tingkat putri di Kecamatan Jangka tersebut.
pesankilat merasa tersentuh dengan isi pidato yang dibawakan oleh Noura Dhafirah. Pelajar kelas IV (empat) MIN 55 Bireuen. Dan mendapat peringkat pertama. Luar biasa.....!
Mari kita menyimak bait per bait isi pidato di bawah ini.
HADIRIN YANG DIRAHMATI ALLAH
Semua kita mengetahui, yang terlahir didunia ini pastilah pula kita mempunyai ayah dan ibu. Baik itu yang sudah terdata di kartu keluarga atau tidak, yang pastinya semua kita mempunyai ayah dan ibu……
Saya mau bertanya…………..!!
Kawan – kawan …..?? Adakah yang lahir kedunia ini tidak memiliki ayah….??....?? Jawabannya adalah A… ada….. !!
Nabi Isa a.s lahir kedunia ini tidak ada ayah. Apakah beliau anak yatim ?? Bukan .., itu adalah bukti kebesaran Allah yang sanggup menciptakan sesuatu hal, diluar kepintaran manusia.
HADIRIN YANG DIRAHMATI ALLAH
Mari kita dengar Firman Allah yang artinya:
Dan Allah S.W.T telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Allah dan hendaklah kamu berbuat baik terhadap kedua Ibu Bapak.
HADIRIN YANG DIRAHMATI ALLAH
Haruskah kita membantah, haruskah kita melawan perintah Allah untuk berbuat baik kepada orang tua kita.
Na’uzubillah summa na’uzubillah……!
Setelah kita lahir ke dunia ini, orang tua kita sudah lebih berperan aktif. Membelikan kita tempat tidur yang empuk, dibeliin kain bedong, bedak rodeka, minyak telon bahkan sarung tangan dan kaki. Kesemua itu adalah bukti kasih sayangnya kepada kita. Itu baru semasa kita bayi.
Mari kita simak lagi, umur kita beranjak 6 sampai 1 tahun. Kita kelaparan, disuapkan nasi yang sudah dihaluskan supaya tidak tersendak di kerongkongan yang membuat mata melotot seperti orang – orang keerupan. Basah popok kita, cepat – cepat diganti supaya kulit kita tidak gatal – gatal serta iritasi. Diwaktu malam menunggukita terlelap …..!! Itu adalah sedikit dan sangat sedikit yang baru saya ceritakan.
HADIRIN YANG DIRAHMATI ALLAH
Ayah dan orang tua kita pula, beliau mengemban tugas mencari rezeki, mencari uang, untuk dibelikan kebutuhan yang kita perlukan tak mengenal teriknya matahari, derasnya hujan bahkan suara gemuruh halilintar.
Demi apa ?? demi sibuah hati yang tersayang.
Sebagaimana Firman allah :
FALA TAQULLAHUMA UFFIN, WALA TANHAR HUMA, WAQUL LAHUMA QAULANGKARIIMA
Artinya :
Janganlah engkau berkata kepada keduanya perkataan “ ah “ dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.
HADIRIN YANG DIRAHMATI ALLAH
Ridha Allah dikarnakan adanya Ridha orang tua.
Suatu ketika Nabi Musa a.s mendatangi rumah seorang pemuda yang dikatakan oleh Allah akan menjadi Jirannya di Surga nanti.
Singkat cerita, Setelah Nabi Musa a.s memberi salam dan dibukakan pintu, pemuda itu mempersilahkan nabi Musa a.s masuk. Setelah itu pemuda itu ke bilik dan melakukan sesuatu didalam, sebentar kemudian keluar sambil membawa seekor babi betina yang besar. Nabi Musa terkejut “ ada apa gumam nabi Musa dalam dengan penuh keheranan.
Babi itu dibersihkan dan dimandikan dengan baik, setelah itu dilap sampai kering serta dipeluk, dicium, kemudian dibawa lagi kebilik. Tak lama kemudian dia keluar dengan membawa babi jantan besar, perlakuan sama seperti tadi, setelah semua selesai baru dia jumpa Nabi Musa.
Dalam keheranannya Nabi Musa a.s bertanya “ wahai pemuda ! Apa agamamu “! “ Aku agama tauhid “, jawab pemuda itu. Dan pemuda itu melanjutkan, “ Dua ekor babi itu adalah orang tua saya, oleh karena telah melakukan dosa besar, Allah telah mengubah wajahnya, saya tidak mau tau tentang dosa keduanya kepada Allah, tapi tugas saya adalah berbakti kepada kedua orang tua. Nabi Musa heran dengan sikap pemuda itu, dan beliau pamit pulang.
HADIRIN YANG DIRAHMATI ALLAH ( KESIMPULAN )
Banyak cara yang bisa kita tempuh untuk berbuat baik kepada kedua orang tua. Dizaman sekarang banyak kita ketahui sikap anak kepada orang tua yang sangat menyayat hati, seperti, membakar rumah karena tidak diberikan uang 200 ribu, kejadiannya dikecamatan pesangan 1 tahun lalu.
Memukul kepala orang Ibunya dengan rantai sepeda motor karena tidak diberika uang, kejadiannya di kecamatan matangkuli, Aceh utara.
Na’uzubillah summa na’uzubillah
Berbuat baiklah serta berbaktilah kepada kedua orang tua sebagaimana mereka menyayangi kita diwaktu kecil.
Kawan-kawan
Hanya ini paparan saya pada kesempatan kali ini :
“ My mother and my father, you are the best into my life “
Demikian isi dari Pidato Noura Dhafirah. Terima kasih