Nikmatilah Setiap Kritikan, Berterimakasihlah Kepada Si Pemberi Kritik

in #motivation6 years ago (edited)

Screenshot_20180624_021509.png sumber foto google

Kita sangat menikmati setiap santapan sambal dan menelannya meski terasa pedas. Tetapi kita kerap mempermasalahkan setiap kritikan yang rasanya juga pedas. Kritikan itu layaknya sambal, jadi nikmatilah setiap Kritikan sebagaimana kita menikmati pedasnya sambal. Ada banyak variasi tingkatan sebuah kritikan, diantaranya sifat, akhlak, wawasan, latar belakang, usia, tingkat ekonomi hingga pendidikan mempengaruhi tingkat kepedesan sebuah kritikan.

Saya sendiri sangat bersyukur jika ada orang yang mau mengkritik kekurangan saya. Kenapa demikian? Karena masih ada orang yang mau peduli sama saya. Kadang sebuah Kritikan datang dari sahabat atau musuh kita. Yang paling tau kelemahan dan kekurangan kita adalah musuh atau lawan. Mereka sering mengumbar-umbar Kritikan yang pedas yang membuat hati panas dan gerah.

Screenshot_20180624_021304.png sumber foto google

Tetapi bersyukurlah, karena kita tidak akan mendapatkannya dari teman atau sahabat karib karena mereka tau kita tidak akan menyukainya, atau tidak ingin kita sakit hati, atau mereka tidak suka menyampaikan itu. Maka dengarlah baik-baik apa yang dikatakan, meski hati sering merasa gerah dan panas, nikmatilah! Kita pun juga merasakan hal yang sama saat menikmati pedasnya sambal, hingga merasa gerah dan panas bahkan bercucuran keringat.

Dalam sebuah tulisan yang pernah saya baca, dari Hasan Al-Banna, beliau mengatakan "berterimakasihlah kepada musuh atau lawan-lawanmu. Mereka tentu akan terus mencari kejelekan dan kelemahanmu. Jika engkau mengetahui mereka melakukan hal demikian kepadamu, Maka kamu tidak perlu marah. Namun pujilah Allah, karena dia telah menjadikan orang lain yang dapat mengerti kekuranganmu. Sebab kamu sendiri tidak mengerti kekurangan itu"

Screenshot_20180624_021434.png sumber foto google

Nah, sekarang kita bisa tau, berapa beruntungnya kita jika ada orang yang mau mengkritik tentang kekurangan kita, kita sendiri tidak ada waktu untuk memikirkan hal tersebut. Ternyata masih banyak orang yang mau peduli pada kita. Jadikan sebuah Kritikan untuk kita bangun, untuk memperbaiki diri, dan yang terpenting jangan musuhi orang yang mau mengkritik.

Namun bagi orang yang memberi kritik, berilah kritik yang sifatnya membangun. Menasehati di hadapan banyak orang sama saja kita menjatuhkan harga dirinya. Orang yang keruh hatinya sajalah yang bertabur kritikan melecehkan, menghina akibat dengki, ingin menjatuhkan dan membongkar aib orang di khalayak ramai. Kerena keinginan dirinya bukan untuk merubah saudaranya, tetapi ingin merendahkan serendah-rendahnya. Nasehatilah disaat dia sendiri, jangan jatuhkan saudara seimanmu di depan khalayak ramai. Berikan sebuah Kritikan yang bersifat membangun agar mencerminkan kejernihan hati si pemberi kritik.

IMG-20180603-WA0006.jpg

Sort:  

Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by teukurival from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.

If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.