Profil Pemain Bintang : ISCO
Untuk ukuran pemain yang memiliki sifat pemalu, introvert, dan kurang menyukai sorotan lampu media, kepindahan ke Real madrid bisa menjadi hal yang keliru. Apalagi jika usia yang bersangkutan baru menginjak 21 tahun. Maklum, bermain bersama Los Merengues menuntut lebih dari sekedar fisik prima, tetapi juga mental tangguh sebab adanya tekanan dari publik dan media yang begitu besar. Fransisco Roman Alarcon Suarez, atau yang lebih akrab disapa Isco, tentu tahu betul apa yang dipertaruhkan pada saat menyetujui pinangan Real Madrid. Kariernya bisa meroket bak Cristiano Ronaldo atau bisa nyungsep seperti Klass-Jan Huntelaar. Manuel Pellegrini, pelatih yang membentuknya menjadi pesepakbola dewasa menyebut Isco bagaikan sebuah spons, yang bisa menyerap segala bentuk cairan di sekelilingnya. Kemampuannya menyerap ilmu dari pelatih maupun sesama pemain inilah yang membuat Isco kini menjadi bagian elemen penting Los Blancos
DATA DIRI :
Nama Lengkap : Fransisco Roman Alarcon Suarez
Lahir : 21 April 1992
Tinggi : 176 cm
ISCO DAN MALAGA
Sulit memisahkan nama Isco dengan Malaga, klub La Liga yang dibelanya selama 2 musim (2011-2013). Pertama, karena Isco memang lahir dan besar di kota Benalmadena, Malaga. Kedua, karena prestasi yang disumbangkan Isco buat kubu La Rosaleda. Dua musim memang bukan waktu yang panjang untuk berkarier dalam sebuah klub. Akan tetapi dalam waktu yang singkat itu, Isco sukses mengantar Malaga menembus perempat final liga champions 2012/13. Lantaran aksi sensasionalnya di Malaga, Isco mendapat penghargaan Breakthrough Player of the Year 2012 dan Golden Boy Award 2012.
ISCO DAN CINTA
Tahun 2014 menjadi tahun yang istimewa bagi Real Madrid. Bukan hanya karena di tahun ini Los Blancos berhasil menggapai prestasi la decima, tapi juga lantaran kelahiran tujuh bayi milik para personel si putih. Dimulai dari Xabi Alonso, Iker Casillas, Karim Benzema, Sergio Ramos, Pepe, Fabio Coentrao, dan tentunya Isco. Putra pertama Isco lahir dari cintanya dengan Victoria Calderon.
ISCO DAN POSISI
Musim pertamanya di Real Madrid tak berjalan mulus seperti yang diperkirakan. Meski total penampilannya mencapai angka 53 dari empat kompetisi berbeda, tapi kenyataannya aksi Isco yang lebih dari 70 menit setiap partainya hanya terjadi di 20 pertandingan. Artinya pelatih Real Madrid kala itu Carlo Ancelotti belum menjadikannya personel kunci dalam skuad Los Merengues. Ketika bergabung, Isco memang harus langsung head to head dengan Mesut Ozil, Luca Modric, dan Angel Di Maria. Sempat berhembus angin segar ketika Ozil pindah ke Arsenal. Namun tak lama berselang Gareth Bale hadir sehingga kembali merusak mimpi Isco masuk tim inti Real Madrid. Kendati demikian, Isco tak pernah patah semangat. Isco dibawah kepelatihan Zidane kini menjadi monster menakutkan bagi lawan-lawannya. Seringkali skillnya membawa bola menipu pemain-pemain lawan dan membuat mereka mati kutu. Penampilan gemilang Isco juga yang membuat Real Madrid menggapai gelar back to back liga champions.
Itulah guys sedikit cerita tentang Isco sang bintang dari Real Madrid. Kita jumpa lagi postingan selanjutnya ya guys, see you :)
Sumber : https://hanif1394aceh.blogspot.com/2018/05/profil-pemain-bintang-isco.html?m=1