ACEHNOLOGI DAN ISU- ISU KONTEMPORER :Dari Fiqh Indonesia ke Fiqh Malaysia
Sumber foto: google
Kajian ini merupakan bab terakhir dari buku yang bertajuk Acehnologi , volume 4. Pada bab ini akan memperlihatkan kesamaan dan perbedaan antara fiqh Indesia dan fiqih Malaysia dari segi filosofi nya. Bahwa kedua konsep ini telah membawa semangat modernisme islam yaitu pada Al-qur’an , Sunnah dan membuka pintu Ijtihad. Kedua konsep ini lahir dari isu lokal dan dalam konteks kekinian yang telah terjadi didalam lintasan sejarah Indonesia dan Malaysia.
kedua konsep ini lahir secara tidak bersamaan, dimana Fiqh Indonesia telah tumbuh sekitar tahun 1940 oleh salah seorang pemikir hukum islam yaitu Teungku Muhammad Hasbi Ash-Syiddieqy. Gagasan hasbi banyak dakaji oleh para pengkaji islam di Barat. Selain Hasbi ada juga pemikir hukum Islam yaitu Hazairin yang telah mencoba menawarkan sebuah pendekatan berupa pendekatan baru melalui Mazhab Nasional. Sedangkan fiqh Malaysia merupakan salah satu produk pemikiran hukum islam di era kontemporer yang ditumbuhkan oleh para cendekiawan progressif dikalangan universitas pada era 1990-an dan muncul pada tahun 2000-an.
Bab ini berusaha mengkaji secara fisolosofis mengenai apa, bagaimana, dan mengapa, perlu untuk memahami kedua konsep ini?. Kendatipun, kedua pemikiran ini muncul dari dua negeri yng berebeda, namun memiliki hubungan yang tidak dapat dipisahkan. Hal ini disebabkan karena kedus negara ini memiliki kesamaan dalam hal melaksanakan ajaran Islam. Yaitu sebagai penganut mazhab Imam Syafi’I, yang cendrung menggunakan pemikiran Al-Ghazali sebagai pedoman moral dan pedoman dalam berakhlakul karimah. Serta menyakini teologi Asy’ari sebagai basis kalam yang boleh dikategorikan sebagai pemahaman Ahl Sunnah Wa al-jama’ah.
Berikut ini beberapa dasar pijakan Fiqh Indonesia melui beberapa konsep yaitu, adanya perbedaan antara syri’ah dan fiqh untuk menjelsakan bagaimana cakupan fiqh Indonesia , kedua ,adanya pemahaman mengenai sejarah penumbuhan fiqh untuk menunjukkkan adanya fiqh lokal atau fiqh kawasan, khususnya fiqh Indonesia. ,ketiga, studi yang bersifat kompherensif mengenai dirasatal- muqaranah al-fihiyyah. Dan yang keempat analisa sosial dan budaya diamana munculnya keperluan berbagai tantangan dalam hukum islam di Indonesia.
Melalui pemahaman konsep fiqh Indonesia dan fiqh Malaysia, paling tidak ulama Aceh mampu mendirikan satu pembangunan pemikiran pembaruan dadalam hukum islam. Bab ini memberikan bentuk gabungan pemikiran antara tradisi lokal dengan arah pengembangan hukum islam di Aceh. Meliputi apa-apa saja yang dilakukan oleh para ‘ulama di Aceh dalam melakukan ijtihad terhadap penerapan hukum islam ternyata telah di praktikkan terdahulu oleh para ulama Aceh mutaqaddimin (terdahulu).
Aspek lokalitas yang memberikan dasar kuat bahwa adat, reusam, qanun, dan budaya-budaya yang tidak bertentangan dengan Al-Qur’an dan Hadits dapat dijadikan sebagai basis sidalam melakukan penerapan hukum islam di bumi Serambi Mekkah.
Bab ini mempertegas bahwasanya ruang-ruang pemikiran yang dapat diisi dalam kajian hukum islam. Perkembangan masyarakat, perubahan kebudayaan, dan isu-isu kekinian semakin beragam menjadi semacam alsan untuk terus menerus melakukan penalaran fiqh. Oleh karena itu, konsep fiqh Indonesia dan fiqh Malaysia dijadikan sebagai salah satu bangunan filosofis dan teoritis dalam kajian hukum islam di Aceh.
Fiqh Indonesia dan fiqh Malaysia merupakan sebuah hasil pemikiran hukum islam di kancah Asia Tenggara. Yang dimmana kedua konsep ini menawarkan bagaimana memberlakukan hukum islam dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan isu yang ada. Kedua konsep ini memiliki akar yang sama yaitu kembali pada Al-Qur’an dan Sunnah.
Sumber foto : google
Dapat disimpulkan bahwa Acehnologi dengan hukum islam memang tidak dapat terpisahkan. Hal ini disebabkan karena Aceh memiliki dasar yuridis normatif dalam penerapan syari’ah islam dalam semua dimensi kehidupan manusia.
Sebenarnya Acehnologi itu apa ya? Kok byk sekali saya perhatikan orang menulis ttg ini.
Acehnologi adalah beberapa buku yang berisi semua tentang Aceh. Solusi bagi sesiapa yang tidak tahu tentang Aceh , dengan Acehnologi insyaAllah bisa mempermudah, karena semua tentang ke-Aceh-an tercantum di dalam buku Acehnologi.