Guru yang betul betul mendidik (enografi tokoh masyarakat 3)
Bismillah. Assalamu'alaikum warahmatullahi pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menceritakan sedikit tentang guru favorit saya, beliau adalah bapak dailami hasmar yang lahir di krueng kluet kec. Kluet utara kab. Aceh selatan.
Beliau ini adalah kepada sekolah saya semenjak saya masih duduk dibangka sekolah menengah atas atau MAN SIMPANG 4 KLUET UTARA, beliau ini menjadi kepala sekolah di sekolah kami semenjak saya masih duduk kelas 2 Man, yang kala itu beliau menggantikan kepala sekolah sebelum yang hendak mencalonkan diri sebagai bupati Aceh selatan.

Alasan saya membuat cerita ini adalah saya sangat kagum kepada beliau, karena beliau adalay orang yang sangat disiplin, ramah, baik dan bijaksana dalam mengambil keputusan, karena mungkin beliau pernah merasakan jadi santri di pesantren yang dipimpin oleh ulama aceh jadi sikap disiplin beliau itu masih terbawa sampai sekarang, semenjak beliau memimpin di sekolah kami, banyak pengaruhnya yang telah kami rasakan, dari awalnya tidak pernah baca yasin ketika hari jumat, shalat jamaah, merokok meraja lela, guru tidak tepat waktu, sampai kedatangan beliau merubah itu semua, berkat kedatangan beliau, sekarang sekolah saya menjadi sekolah yang terfavorit di kluet utara, kenapa tidak, sekarang sekolah kami keagamaannya semakin kuat, seperti shalat berjamaah ketika dhuhur, yasinan di hari jumat dan tentang ke agmaan lainnya yang berhubungan dengan Allah.
Selain itu bagi mahasiswa yang berbakat, juga beliau menyediakan mawaris yaitu memainkan alat musik rebana dengan nada nada yang telah ditentukan serta di dampingi oleh seorang penyair.
Selain kegiatan beliau sebagai kepala sekolah, beliau juga seorang imam di kampung beliau, jika sudah adzan magrib dikumandangkan beliaupun langsung mengimami mesjid disana. Dan keseharian beliau lainnya, beliau juga menjadi pengawas di salah salah satu di kecamatan tersebut.
Didalam keluarga, beliau juga sosok ayah yang baik, taat beragama, kenapa tidak efek dari duduk di dayah yang pernah tekuni membuat beliau memiliki kepemimpinan yang bagus, baik itu di rumah maupun di sekolah.