Asma Tidak Menular
Menjawab pertanyaan @fackrurrazi pada postingan saya sebelumnya, mengenai apakah penyakit asma menular atau tidak. Jawabannya penyakit asma tidak menular, sebab asma merupakan penyakit alergi yang diturunkan secara genetik.
Asma tidak menular dengan kontak langsung atau tidak langsung. Kita tidak perlu kuatir berdekatan dengan penderita asma. Sebab asma hanya diturunkan dari gen orang tua ke anaknya. Karena asma adalah penyakit alergi, maka yang diturunkan belum tentu dalam bentuk asma, bisa saja alergi makanan, atau alergi kulit.
Keluhan asma yang paling khas yaitu adanya suara mengi “ngik ngik” yang mirip suara anak kucing. Kemudian disertai batuk dan sesak napas. Kejadian ini diawali oleh terpapar dengan debu, asap, cuaca dingin, makanan, bulu binatang, atau serbuk sari makanan. Dapat juga didahului oleh kondisi stress atau aktivitas fisik yang berat.
Tapi kita juga perlu tahu penyakit saluran napas yang menular, seperti tuberculosis (TBC) atau infeksi paru lainnya, seperti pneumonia. Penyakit-penyakit seperti ini yang perlu kita waspadai. Keluhannya mirip dengan asma, yaitu sesak napas dan batuk, tetapi pada penderita TBC berat badannya turun, tidak ada nafsu makan, demam, dan kadangkala disertai batuk darah.
Demikian informasi singkat ini. Semoga bermanfaat. Bila masih ada pertanyaan atau ada sesuatu yang ingin diketahui tentang kesehatan atau penyakit, silahkan sahabat sekalian menulisnya di kolom komentar.
Warm regard,
dr. Abdul Razak, SpPD | @razack-pulo
upvote...
Berarti asma penyakit yang diwariskan bang @razack-pulo nye . . .
Beutoi bang, diwariskan pada keturunannya, secara genetik :)
yaya....berarti ka meutamah ileumee lom nyoe. . :)
😀😀😀
Wah sangat bermanfaat dok mengenai postingannya.
Mudah2an bisa memberi pencerahan :) trims atas komennya ya
Alhamdulillah. Penjelasan tentang asma sangat penting bagi saya. Keren.
Alhamdulillah, dapat memberi sedikit pencerahan.. hehe
Sangat bagus dan bermanfaat.
Dok jangan lupa main2 ke blog saya yaa
Siip bang :)
Ihan asma dulu waktu kecil, sejak tamat SD alhamdulillah nggak pernah kambuh lagi. Tapi ayah dan ibu nggak ada riwayat asma, dari nenek dan kakek juga tidak ada riwayat asma, bahkan di keluarga (garis keturunan ayah) tidak ada juga yang menderita asma... nah kira-kira dari mana dia datang bang?
Trims atas komennya @ihansunrise. Seperti saya jelaskan sebelumnya bahwa asma salah satu penyakit alergi. Bisa saja, orang tua, nenek atau kakek di kedua belah pihak, punya jenis alergi lainnya, misalnya alergi makanan, debu, cuaca dingin, alergi jenis lain. Bila tidak ada juga, berarti special case :) artinya ada suatu alergen yang sifatnya intrinsik. Bagaimanapun, yg terpenting ihan tidak asma lagi :)
Ada yang mengatakan asma itu bisa kambuh sewaktu-waktu, misalnya di usia kita tua nanti, apa benar begitu, Bang?
Bila memang betul asma di waktu kecil, maka gen alerginya telah terukir di dalam tubuh, sehingga sewaktu-waktu bisa kembali, bila ada faktor (alergen) pencetus... :)
Hahhaha.... berarti penuh ukiran lah yaaa wkwkwkwk.....thanks penjelasannya....
Alhamdulillah, ka meutamah pengetahuan lom. thank you pak dokter @razack-pulo ;)
Alhamdulillah. Senang lon bisa berbagi informasi :)
Ne meudoa ke lon bang nak jeut lon teumuleh mengalir lagee dron, that hawa lon
InsyaAllah bang. dengan terus berlatih, pasti jet neuteumuleh.. bahkan leubeh got lom..