Saat pagi hari warnai langit dengan warna pastel yang lembut, pinggir jalan menari dengan percikan bunga plumbago biru nan semarak, bisikan lembutnya terbawa angin sepoi-sepoi

20231225_124434.jpg

Bunga

NamaBunga plumbago biru, atau plumbago Tanjung (cape leadwort, blue plumbago, or Cape plumbago)
Nama ilmiahPlumbago auriculata (syn.: plumbagidium auriculatum, plumbago capensis)
AsalAfrika Selatan
KeluargaPlumbago-plumbagoan (plumbaginaceae)
HabitatSemak-semak, belukar, hiasan, pagar rendah, penutup tanah, pagar, gundukan, lokasi terganggu di tanah kering
MusimMusim semi hingga musim panas, atau hampir sepanjang tahun di lokasi yang hangat

Keterangan

(Dari: https://bard.google.com/)

Tentang Plumbago auriculata, juga dikenal dengan nama umumnya:

Nama umum:

  • Plumbago Tanjung
  • Bunga langit
  • Plumbago biru

Habitat:

  • Berasal dari Afrika Selatan dan Mozambik, ditemukan di semak belukar pesisir, lereng berbatu, dan semak belukar.
  • Dapat dibudidayakan di berbagai iklim, lebih menyukai sinar matahari penuh dan tanah yang memiliki drainase baik.

Waktu mekar:

  • Musim mekar yang panjang, biasanya dari musim panas hingga musim gugur (Agustus hingga November di Belahan Bumi Utara).
  • Beberapa kultivar dan daerah beriklim hangat mungkin mengalami mekar sporadis sepanjang tahun.

Bunga-bunga:

  • Kumpulan bunga berwarna cerah biru pucat hingga ungu berbentuk terompet.
  • Setiap bunga memiliki lima kelopak dan benang sari kuning yang menonjol.
  • Menarik penyerbuk seperti lebah dan kupu-kupu.

Fitur:

  • Semak atau pemanjat yang selalu hijau, tingginya mencapai 6 meter (20 kaki).
  • Daun berwarna hijau mengkilap dengan tepi membulat dan pangkal bersayap.
  • Pemeliharaan yang relatif rendah dan tahan terhadap kekeringan setelah ditanam.

Catatan tambahan:

  • Plumbago auriculata dianggap sebagai pilihan yang baik untuk taman pesisir karena toleransi terhadap garam.
  • Ada beberapa kultivar yang menawarkan variasi warna bunga (putih, biru tua) dan kebiasaan tumbuh (kompak, merambat).
  • Seluruh bagian tanaman bersifat agak beracun, terutama biji dan dedaunan, dan tidak boleh tertelan.

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

Sort:  

Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.