Lueng Putu Market, Unique Market on The Edge of Highway
One of the unique things in the country is the emergence of markets outside the official market complex built by the government. This condition can almost be found in all cities in Indonesia. Not even in big cities. In a small town too often happens.
The merchants hawk their merchandise on the market porch or even on the side of the highway. These buying and selling activities are starting to take place daily or per week. Some start at dawn, morning, late, afternoon or even afternoon.
Well, one of these unique markets is in Lueng Putu, Bandar Baru Subdistrict, Pidie Jaya District. Its name is Lueng Putu Morning Market or there is also a market called Vegetable Lueng Putu Market.
As to ignore the safety of traders and buyers, they are desperate to trade on the side of the highway. The street used as a trading stall is really the busiest and densest road in Aceh Province. This road connects Aceh to North Sumatra and other provinces. This is the Trans Sumatera Road.
Although haunted by fear because suddenly can be a target vehicle that is going from two directions, but the traders and buyers still choose to transact on the edge of this highway. This condition has not just happened recently, but it has been years, long before Pidie Jaya was born.
Hopefully the government immediately relocates the market this morning to a safer place and urges traders to move for their safety as well as buyers.
*INDONESIA*
Pasar Lueng Putu, Pasar Unik di Pinggir Jalan Raya
Salah satu hal yang unik di negeri adalah munculnya pasar di luar kompleks pasar resmi yang dibangun pemerintah. Kondisi seperti ini hampir bisa ditemui di semua kota di Indonesia. Bahkan tak hanya di kota-kota besar. Di kota kecil pun hal serupa kerap terjadi.
Para pendagang menjajakan dagangannya di teras pasar atau bahkan di sisi jalan raya. Aktifitas jual beli ini ada yang mulai berlangsung harian atau per pekan. Ada yang dimulai subuh, pagi, menjelang, siang atau bahkan sore hari.
Nah, salah satu pasar yang unik ini ada di Lueng Putu, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya. Namanya Pasai Suboh Lueng Putu atau ada juga yang menyebutnya Pasar Sayur Lueng Putu.
Seperti mengabaikan keselamatan pedagang dan juga pembeli, mereka nekat bertransaksi di pinggir jalan raya. Jalan yang dipakai sebagai lapak berdagang benar-benar jalan paling sibuk dan padat di Provinsi Aceh. Jalan ini yang menghubungkan Aceh dengan Sumatera Utara dan provinsi lainnya. Inilah Jalan Trans Sumatera.
Meski dihantui rasa takut karena tiba-tiba bisasaja jadi sasaran kendaraan yang sedang melaju dari dua arah, namun para pedagang dan pembeli tetap memilih bertransaksi di pinggir jalan raya ini. Kondisi ini bukan baru terjadi baru-baru ini, namun sudah bertahun-tahun, jauh sebelum Kabupaten Pidie Jaya lahir.
Semoga saja pemerintah segera merelokasi pasar pagi ini ke tempat yang lebih aman dan mendesak pedagang untuk pindah demi keselamatan mereka dan juga pembeli.
Sedap
Learned a lot. Thank you!
Luar biasa pasar tradisional aceh
Kalau di pindahkan ke tempat yg lain sepi pembeli.. Di pinggir jalan banyak yang singgah.. @aiqabrago
di pasar subih berbagai macam makanan ada di jual harganya juga terjangkau
Memang banyak ke unikan yang bisa kita dapat kan di aceh, bukan hanya orang nya, tapi destinasi nya juga
Bereh. Memang banyak ke unikan yang bisa kita dapat kan di aceh, bukan hanya orang nya, tapi destinasi nya juga mntap
Luarbiasa postingan ini. menampilkan photo-photo yang bagus dan bernuasa Pasar Pagi di sejumlah ruas jalan di Sumatera Utara. Terimakasih @aiqabrago. Salam KSI From Aceh Timur.
Ini persisnya kejadiannya samam seperti pasar pagi di Kampung Lalang, Medan. Tiada pagi tiada macet. Seharusnya pasar pagi di waktu pagi yang padat dengan anak sekolah dan orang kerja harus direlokasi
nyan baroe bereh, bek gadoh peu ek ata gob. dengon nyoe lah ta peu ek nanggroe...
bek ta kaloen ureung rame ato tempat hana got.
nanggoe roe teuh na ciri khas ini lah aceh ngen keramatamahan jih ngen kekeluargaan jih.
salam steemit.
tetap semangat