Rapat Inflasi dan berkebun

Hari ini para ASN kembali ke aktivitas normal setelah peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, yang diikuti dengan cuti bersama pada tanggal 18 Agustus sesuai dengan kebijakan pemerintah dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan pada tahun ini.

Seharusnya bagiku hari ini masih bisa "bersantai" atau melakukan berbagai kegiatan non-kedinasan, karena aku masih menjalani cuti tahunan sampai tanggal 22 Agustus besok.

Tetapi Ibu Kepala Dinas kami memintaku untuk menghadiri acara rapat koordinasi pengendalian inflasi di Kantor Bupati Aceh Utara pada hari ini.

Memang sesuai dengan janji pada saat aku meminta izin untuk cuti tahunan, aku bersedia untuk melakukan kegiatan kedinasan, termasuk rapat koordinasi pengendalian inflasi, meskipun aku sedang menjalani cuti.

Ruang rapat Bupati Aceh Utara
Pesan permintaan dari Ibu Kepala Dinas pun telah dikirimkan kepadaku melalui WA tadi malam. Padahal hari ini aku merencanakan akan mengikuti acara takziah yang akan dilaksanakan di rumah salah seorang ASN yang mertuanya meninggal dunia beberapa hari yang lalu.

Dan itu merupakan kunjungan dari dinas kami ke rumah duka sebagaimana kebiasaan yang berlangsung selama ini di dinas kami. Tetapi acara rapat inflasi ini adalah acara penting yang dilaksanakan secara offline dari Kementerian Dalam Negeri di Jakarta dan diikuti secara online oleh seluruh stakeholder dan Pemerintah Daerah, termasuk Kabupaten Aceh Utara.

Sehingga mau tidak mau, aku harus mengikuti acara rapat Inflasi ini dengan resiko tidak bisa sama-sama berkunjung ke tempat samadiyah dan takziah bersama teman ASN lainnya.

Pagi-pagi setelah mengantarkan si kecil Alvira ke sekolahnya dan juga mengantarkan si kakak yang akan ke kampusnya, aku segera menuju kantor Bupati Aceh Utara di Landeng, dan segera menuju ruang rapat Bupati Aceh Utara di lantai III dengan menaiki tangga saja.

Alhamdulillah aku tidak ketelatan, dan baru beberapa orang saja peserta rapat yang hadir di ruang rapat Bupati Aceh Utara tersebut.

---

Paparan materi rapat
Beberapa saat kemudian para peserta rapat mulai berdatangan, dan kemudian acara rapat koordinasi pengendalian inflasi pun dimulai, yang dipimpin oleh Sekretaris Jendral Kementerian Dalam Negeri.

Dan selanjutnya adalah penyampaian materi atau review kondisi dan perkembangan inflasi yang disampaikan oleh tim dari Badan Pusat Statistik (BPS).

---

Sajian Kopi
Seperti biasanya para peserta rapat di ruang rapat Bupati Aceh Utara disajikan minuman kopi dan teh serta kue-kue basah dan juga keripik.

Jadi meskipun tidak sempat minum kopi di pagi tadi, hal itu tidak mengapa karena kami bisa tetap mengikuti rapat dan juga minum kopi yang disajikan.

---

Perkembangan harga telur bulan ini
Masih dengan isu kenaikan dan disparitas harga beberapa bahan pokok, rapat ini berlangsung dengan kondusif sampai menjelang siang, dimana untuk Kabupaten Aceh Utara, komoditi yang menyumbang inflasi salahsatunya adalah telur dan daging ayam ras.

Diperkirakan harga telur dan daging ayam ras akan terus meningkat dalam beberapa waktu kedepan, karena kita akan menyongsong Bulan Maulid, yang dalam tradisi masyarakat Aceh akan berlangsung selama beberapa bulan.

Selama bulan maulid ini akan banyak pelaksanaan kegiatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, di berbagai desa di Aceh sehingga akan meningkatkan kebutuhan akan telur serta daging ayam ras.

Sesuai dengan mekanisme pasar maka harga-harga akan naik bila permintaan (demand) meningkat, jika persediaan (supply) tetap atau kurang.

Untuk itu perlu antisipasi dari semua stakeholder untuk mengontrol harga di pasar terutama komoditi penting bahan pokok dan juga telur serta daging agar tidak menimbulkan gejolak di pasar.

---

Kantor Bupati Aceh Utara. Google Maps
Rapat koordinasi pengendalian Inflasi ini berlangsung sampai sekitar pukul 11.30 wib, yang artinya aku tidak mungkin mengejar waktu untuk menghadiri acara takziah bersama rekan-rekan dinas yang sudah hadir di rumah duka sejak pukul 10.30 tadi.

Aku pun segera turun dari lantai III kantor Bupati menuju parkiran untuk mengambil mobilku agar aku bisa menjemput si kakak yang telah menunggu di rumah neneknya.

---

Membeli ikan asin
Kami segera meluncur ke arah jalan pulang ke rumah kami di Matangkuli, dan sempat berbelanja barang kebutuhan kami di tempat langganan di Simpang Rangkaya.

Kami membeli sayur-sayuran dan beberapa barang kebutuhan lainnya termasuk ikan asin yang menjadi favoritku. Dasar, Wong Ndeso...! 🤭

---

Buah pepaya
Aku hanya istirahat saja ketika tiba di rumah untuk makan siang dan melaksanakan sholat Zuhur. Dan tentu saja aku akan menyiapkan postinganku untuk hari ini sampai menjelang waktu sholat ashar.

Setelah melaksanakan sholat ashar, aku memberi makan ikan-ikan di kolam, dimana aku kembali memetik buah pepaya yang sudah menguning di dekat kolam ikan, dan kemudian menyerahkan kepada si kecil Alvira agar dibawa masuk ke rumah kami.

Oh ya, dengan adanya buah pepaya yang panen hampir setiap hari, kami punya kates untuk mencukupi kebutuhan buah keluarga kami, dan kami juga bisa membuat saos sendiri dengan bahan buah pepaya ini, yang tentu saos buatan sendiri lebih sehat tanpa menggunakan bahan pengawet makanan.

---

Menyiram tanaman
Setelah menyerahkan buah pepaya kepada si kecil Alvira, aku pun mengambil beberapa peralatan kerjaku dan menuju kebun kami di sore ini.

Aku menyirami tanaman kami yang ada di kebun agar tidak kekeringan dan mati, terutama tanaman-tanaman yang baru aku pindah-tanamkan ke kebun beberapa hari yang lalu.

---

Istirahat di kebun
Si kecil Alvira ikut menyusulku ke kebun di sore ini karena dia ingin bermain diatas Hammock yang ada di kebun.

Aku pun memberikan handphone padanya karena dia ingin menonton YouTube sebentar saat aku sedang istirahat di kebun pada sore ini.

Menjelang waktu azan magrib, kami pun pulang ke rumah untuk bersiap-siap melaksanakan sholat magrib di hari ini.

---

Sekian postinganku kali ini. Stay Healthy and Fun, Ciao...!

Regards

@ alee75

---