Selamat sore sahabat semua,

world elephant

Melihat sekilas tentang gajah sumatera (Elephans Maximus Sumatranus) yang berada di Bener Meriah. Sekitar 40 ekor lebih gajah liat yg ada di wilayah tersebut, tetapi gajah tersebut terbagi menjadi beberapa kelompok. Salah satu kelompok dapat kita lihat pada gambar dibawah ,
kawanan gajah liar

---

Dalam beberapa hari ini gajah-gajah liar sering bermain di dekat desa sayeung negri antara.
Dan masyarakat setempat bersama CRU (Conservation Response Unit) melakukang penanggulangan yaitu pengusiran atau menggiring gajah liar ke hutan, ada pun upaya yang mereka lakukan dengan cara membakar petasan, atau bunyi-bunyian lain.
ilustrasi petasan untuk menggiring gajah

---

Bukan tanpa sebab masyarakat menggiring gajah itu untuk kembali ke habitatnya, ada kebun atau lahan masyarakat yang tak sengaja di rusak oleh gajah, misalnya seperti
kebun pinang milik salah satu masyarakat yang rusak

---

Dan gajah pun bukan tanpa sebab juga turun, faktor utama yang membuat gajah liar turun dan memakan sedikit yang ada di kebun masyarakat, itu di sebabkan hutan tempat mereka tinggal sudah di jarah oleh manusia.
Perambahan hutan semakin luas dari tahun ke tahun, jika hutan terus dirambah dan mengecil kemana gajah mengadu, gajah turun ke desa masyarakat mengadu ke pemerintah atau ke instansi yang bersangkutan.
hutan yang baru di jadikan lahan dan terlihat gajah liar

---

Ini sekilas yang dapat kita lihat mengapa terjadinya konflik gajah dan manusia,
Upaya apa yang harus dilakukan agar sama-sama tidak merugikan.

Terimakasih.