Olahraga keliling waduk

radjasalman (80)member500 SP| Club 5050in STEEM FOR BETTERLIFE • 11 days ago

Hai Steemian

Pagi ini aku menyempatkan untuk olahraga di waduk. Walaupun sendirian aku langsung jogging di waduk pusong Lhokseumawe. Banyak orang yang juga jogging atau sekedar jalan santai mengelilingi waduk.

Olahraga di waduk

Selesai dari waduk, aku menjemput tim K2MI untuk diskusi persiapan pembekalan KSM bagi Madrasah Ibtidaiyah se Kota Lhokseumawe. Kami membuat komitmen dengan tim Ganesha Operation (GO) untuk menggodok program ini.

Briefing dengan dengan tim Ganesha Operation

Ditemani pimpinan GO cabang Lhokseumawe kami menawarkan program kerjasama kami kepada pimpinan GO wilayah Aceh. Alhamdulillah mendapatkan tanggapan serius dari pusat untuk ditindaklanjuti ke tahap selanjutnya. Selesai mendapatkan komitmen mereka, kami segera pamitan untuk melanjutkan kegiatan masing-masing di sekolah.

Membeli lampu ruang belakang

Lewat tengah hari sebelum pulang aku belanja beberapa kebutuhan ruang belakang yang sedang direhab. Aku membeli kabel, lampu, isolasi dan berbagai kebutuhan untuk ruang belakang. Gak terasa belanjaan hanya untuk satu ruang saja sudah mencapai 2,4 juta rupiah atau setara 960 STEEM. Terdapat beberapa item yang gak kubeli untuk menghemat anggaran.

Lampu gantung

Setelah selesai membeli perlengkapan lampu di toko elektronik, kini aku melanjutkan belanja cat. Beberapa kaleng cat juga menghabiskan anggaran yang sama juga sebesar 2,4 juta rupiah.

Membeli cat untuk ruang belakang

Sore harinya aku baru tiba kembali di rumah, aku segera menyerahkan semua barang kepada tukang yang sedang sibuk di ruang belakang. Sebenarnya ruang belakang ini adalah ruang makan yang sekaligus dimanfaatkan untuk ruang keluarga.

Kebiasaan di kampung sini, ruang belakang ini menjadi pusat nongkrong para kerabat atau tamu yang berkunjung. Makanya aku menyiapkannya sebaik mungkin untuk menjamin kenyamanannya.

Bermain di pekarangan

Selanjutnya aku segera menyelesaikan rutinitas sore di rumah sebelum menemani Al-Qarni bermain di pekarangan samping rumah. Ia bermain dengan sepupunya Muhammad.

Malam harinya aku sudah mulai golek-golek sejak sehabis Maghrib bersama Al-Qarni. Aku langsung pulas tertidur, sedang Al-Qarni masih saja sibuk bermain. Aku baru terjaga menjelang tengah malam. Segera menunaikan kewajiban empat raka'at Isya, baru melanjutkan istirahat kembali. Gak butuh waktu lama aku sudah kembali pulas tertidur.