The Diary Game Selasa, 12 Desember 2023 : Pratikum Fisika yang terakhir dan menjenguk Ramadhan di rumah sakit

Edit di Canva

Sebelum menjelang pagi saya sudah terbangun dan melihat suasana di luar rumah memang sudah cukup mendung, saya melihatnya lewat jendela kamar. Saya terbangun dengan suasana alaram yang bergetar di handphone. Tiap malam aku selalu menyediakan alaram sebelum menutup mata tidur agar bangunku tidak telat untuk berangkat kuliah.

Jadi setelah melihat suasana di luar lewat jendela saya langsung bergegas ke kamar mandi karena suara azan subuh yang berkumandang sudah berakhir. Saya langsung dan menggosok gigi lalu abis mandi mengambil whudhuk baru kembali lagi ke kamar untuk memakai pakaian menunaikan shalat subuh.

Usai shalat karena masih awal saya membuka handphone sambil duduk di kursi, walaupun terasa masih ngantuk saya tidak tidur lagi takut nantinya akan telat terbangun. Saat sedang melihat informasi-informasi di Steemit tiba-tiba suara hujan terdengar di luar rumah yang begitu deras. Saya pikir saat itu sudah tidak bisa berangkat kuliah karena hujan cukup lebat.

Tetapi ternyata hujan tidak terlalu lama sudah reda, saya langsung bersiap-siap memakai pakaian untuk berangkat kuliah dan mengemasi barang-barang yang perlu di bawa ke dalam tas. Pukul 06:40 saya pun berangkat melintasi perjalanan sendiri dengan sepeda motor menuju ke kampus yang berada di bukit rata.
Suasana pagi setelah hujan saat melintasi perjalanan ke kampus

Perjalanan ke kampus saya tiba dengan selamat walaupun sudah sedikit telat karena di daerah Lhokseumawe tadi suasananya masih hujan tapi hanya sedikit, jadi saya masih bisa mengendarai sepeda motor dengan pelan-pelan. Kawan-kawanku yang lainnya ada yang lebih telat dariku ternyata. Pukul 07:50 sudah masuk lab. Mata kuliah pagi ini adalah fisika, seperti biasa kami masuk lab untuk melanjutkan Pratikum yang ke selanjutnya yaitu yang ke 4 atau yang terakhir.

Saat itu masih banyak kawan-kawan yang belum tiba mereka masih di dalam perjalanan, setelah menunggu beberapa rekan lagi kami pun mulai berdoa sebelum masuk lab seperti biasa.

Jika menunggu mereka sepertinya akan memakan waktu yang lebih lama jadi kami langsung memulai Pratikum. Tapi tidak lama saat kami baru beberapa menit melakukan praktikum anggota kelompokku dan yang lainnya pun tiba seiring waktu berjalan. Ibu Sud memaklumi karena pagi ini cuaca memang sedang tidak stabil sedang hujan.
Melakukan Pratikum yang terakhir di pertemuan ke 15

Hari ini juga merupakan Pratikum yang terakhir kami mahasiswa 1 A TRM di lab fisika. Karena sekali pertemuan lagi semester pertama kami sudah habis. Setiap kelas satu hanya melakukan praktikum sekali saja, baik Jurusan mesin ataupun elektro. Usai Pratikum nanti kami sudah selesai, hanya mengisi laporan memasukkan data-data Pratikum di laporkan yang akan kumpul di Minggu depan.

Keluar dari lab di mana mata kuliah fisika sudah habis, saya sama rekan-rekan lainnya pergi ke kantin cutlem di tempat biasa yang berada di sebelah jalan. Di kantin kami hanya menikmati nasi goreng sebagai makan siang dan secangkir minuman teh dingin.

Jam 11:10 siang kami meninggalkan kantin karena ingin kembali ke kelas. Tapi tiba di depan gedung utama bertemu dengan rekan-rekan kelas lainnya yang sedang membicarakan masalah pendaftaran Acara Family Jurusan Teknik Mesin. Di sini hanya membahas sekilas saja untuk mencatat nama-nama yang ikut acara tersebut.
Sama teman kelas

Jam 12:00 Siang kami sudah di kirimkan absen oleh dosen pak Syamsuar di Mata kuliah gambar teknik. Tapi kami tidak masuk Sekarang karena Sekarang sedang jam shalat, seperti hari-hari Selasa sebelumnya kami tetap masuk belajar di pukul 14:00 nanti. Tapi 15 menit setelah absen di kirim bapak katanya tidak masuk karena sedang halangan namun kami tetap melakukan absen seperti biasa. Hari ini kami sudah rencana masuk karena kemarin kata bapak hari ini kami akan Quis. Tapi kami memiliki waktu tambahan kesempatan untuk belajar lagi sebelum ikut Quis.

Saya dan teman-teman pun pulang meninggalkan kampus melintasi perjalanan ke arah rumah masing-masing. Saat perjalanan pulang saya singgah di SPBU sebentar untuk mengisi bahan bakar di sepeda motor sekitar 15000 ribu rupiah. Setelah usai saya kembali melanjutkan lagi perjalanan pulang hingga sampai di rumah pada pukul 15:30 Siang.
Mengisi bahan bakar sepeda motor di SPBU

Tiba di rumah saya menerima pesan dari bang @walictd lewat WhatsApp. Bang walictd mengajakku menjenguk Ramadhan yang sedang sakit dan sekarang dia berada di rumah sakit PIM. Bang walictd mengajak ke sana setelah habis ashar, saya menerima ajakan beliau. Saat itu jam masih awal, saya sempat beristirahat dan tertidur di rumah sekitar setengah jam sebelum ashar. Setelah terbangun saya langsung bergegas untuk mandi dan bersiap-siap, bang walictd sudah memberikan informasi untuk menuju ke rumahku. Tiba beliau di rumah aku juga sudah siap, kami langsung berangkat ke sana.
Menjenguk Ramadhan di rumah sakit

Tiba kami di sana Ramadhan memang dalam keadaan sakit baru saja berkurang. Di sini dia juga tidak sendiri tapi sama 3 kawan di Dayah yang setia menemaninya, saat itu juga ada kakeknya. Kami menghabiskan waktu bersama ngobrol-ngobrol kebetulan juga sudah lama tidak bertemu. Sebelum pulang kami memotretkan foto, tapi kawannya yang satu tempat pengajian tidak ikut bergabung saat itu.

Saya dan bang walictd pamit pulang sama Ramadhan saat suara azan magrib sudah terdengar berkumandang, kami berdua langsung bersinggah di masjid Pim untuk menunaikan shalat magrib dulu. Habis sholat barulah melanjutkan perjalanan pulang ke rumah.
Masjid Al Muntaha

Itulah diary game yang dapat saya bagikan untuk hari Selasa kemarin. Terimakasih banyak untuk sahabat semuanya yang sudah bersinggah di postingan saya.

Salam @cymolan