Activist diary game 13 juni 2025 : pagi hari belanja ke pasar membeli ikan dan keperluan lainnya

Pagi ini aku melakukan pekerjaan rumah seperti biasanya setelah mandi aku lanjut ke pasar tradisonal kami yqitu pasar tanah pasir bersama ibu dan keponakanku untuk belanja berbagai kebutuhan, perjalanan dari rumah ke pasar hanya butuh waktu sekitaran lima menit saja dengan berkendara motor, sampai di pasar kami ke toko pecah belah laskar jaya untuk membeli gelas plastik, semua kebutiuhan rumah tangga lengkap tersedia disini dari piring, gelas, baskom, panci, sapu, celengan dan semua peralatan rumah tangga pokoknya termasuk barang elektronik juga seperti kipas angin,blender dan rice cooker.

kami melihat dan memilih warna gelas yang yang akan kami beli, ibuku paling suka yang cerah cerah memilih warna orange, pink dan hijau sebwnarnya semua warna juga sangat cantik dan cerah sih.

Kami membeli enam gayung semuanya yang warna warni orange dan pink kami membeli dua dan warna hijau kami ambil empat harga 20.000 idr, aku juga membeli satu celengan kecil harga 10.000.

Setelah dari toko pecah belah kami lanjut berkendara kedepan untuk membeli berbagai kebutuhan dapur, aku membeli bawang merah, bawang putih, cabe merah, kunyit dan cabe merah kering, aku membayar semua belanjaan dan lanjut berkendara ke depan ke persimpangan pasar tanah pasir.

Suasana pasar di pagi hari sangat ramai banyak orang yang pergi belanja berbagai kebutuhan di pagi hari karna barang barang seperti sayuran masih segar segar, di persimpangan pasar kami juga membeli dua bungkus es cendol karna cuaca yang sangat panas begini enaknya menikmati yang segar segar dan yang manis manis seperti es cendol ini, kami membayar dua bungkus es cendol seharga 10.000 saja untuk harga satuan hanya 5.000 saja perbungkus.

Kemudian kami lanjut pergi membeli ikan di penjual pinggir jalan karna harga disini lebih murah jadi kami tidak membeli di pasar ikan, kami memilih ikan ada beberapa pilihan ikan yang tersedia, kami membeli ikan dan membayarnya, semua keperluan sudah kami beli jadi kami langsung berkendara pulang saat pulang kami melewati jalan desa paloh yang tidak banyak kendaraan yang lewat.

Berkendara lima menit kami sudah sampai dirumah, baru saja memarkirkan notor baru teringat minyak goreng lupa kami beli, aku menghembuskan napas panjang mau tidak mau harus balik lagi ke warung terdekat atau warung temanku untuk membeli minyak goreng, cuaca yang sangat panas aku minum es cendol dulu baru kemudian berangkat lagi, aku berkendara motor ke warung langganan bersama keponakan ku asfia.

Sampai disana aku duduk mengobrol sebentar bersama temanku sebelum belanja keperluan, aku mengobrol sambil bermain ponsel kalian tau wifi dirumah seharian dari kemarin lagi offline karna lagi bermasalah , tidak hanya aku saja yang pakai wifi trinity semuanya bermasalah, satu hari tanpa irternet rasanya hampa dan mau gila ngak sih hahaha istilah nya makan tidak enak tidur pun tidak mengantuk hahaha begitu lah kira kita, kebetulan di warung temanku memakai wifi indihome jadi mereka sangat aman.

Aku hanya duduk sekitar 10 menit atau 15 menit saja aku tidak berlama lama lagi karna aku harus memasak untuk menu makan siang, aku membeli minyak goreng dan keponakanku memilih janananya setelah bayar kami langsung saja berkendara pulang.

Aku berganti pakain dan langsung saja terjun ke dapur memasak bersama ibuku, kami meenggoreng ikan membuat kuah ikan tumis dan juga sambal merah, selesai memasak waktu dzuhur pun telah tiba aku mandi shalat dzuhur baru makan siang.

Siang hari tidak ada kegiatan lainnya paket internet pun tidak ada jadi aku hanya rebahan di kamar sampai sore hari.

Terimakasih banyak atas kunjungannya.