Anak Kecil Pada Derajat Wali Allah
gambar ilustrasi, sumber : pixabay gratis
Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh,,,
Wali Allah adalah seorang manusia yang Allah bimbing kehidupannya sehingga selalu berada dalam ketaatan kepada Allah, terjaga dari perbuatan maksiat, hari-harinya penuh dengan rasa cinta serta selalu mengingat Allah semata.
Wali Allah berbeda dengan seorang nabi ataupun Rasul, Rasul memang mendapat jaminan Allah tidak akan jatuh ke dalam dosa baik kecil apalagi besar, jaminan ini disebut dengan “makshum”.
Sedangkan wali Allah adalah seorang manusia biasa yang Allah bimbing, tetapi tidak ada jaminan tidak akan jatuh ke dalam dosa, pun demikan dalam kenyataan nya hampir tidak ada wali Allah yang berbuat dosa, hanya satu dua saja sebagai contoh serta iktibar, seperti syekh bal’am ba’ura, syekh barasisa pada zaman nabi Musa AS.
Seorang wali Allah mempunyai sifat-siafat terpuji, yaitu dermawan yang luar biasa, sifat tulus dalam mencintai dan menyayangi, tidak pernah emnyimpan dendam, selalu menangis karena takut akan murka Allah dan juga sifat-sifat terpuji lainnya., sehingga oleh sebagian ulama mengatakan pada anak kecil ada 5 sifat yang ada seorang wali Allah, antara lain.
Tidak pernah menyimpan dendam.
Dalam bermain nama nya juga nak kecil, pasti mereka akan saling mengganggu, saling mengambil milik temannya, lalu mereka bertengkar, namum dalam hitungan jam bahkan hitungan menit mereka akan kembali akur seperti semula, tidak ada dendam sama sekali, seiring usia sifat jahat (dendam) baru akan tumbuh pada mereka akibat pengaruh lingkungan (orang dewasa)Tulus menyayangi.
Sifat ini juga nampak nyata kita lihat, mereka menyangi teman bermain mereka sepenuh hati, sehingga sering saat dipisahkan mereka akan menangis karena belum mau berpisah, cinta mereka kepada teman mereka benar-benar tulus tanpa pamrih, dan sifat ini juga perlahan akan berubah seiring bertambahnya usia mereka.Tidak pelit dalam memberi
Saat bermain anak kecil akan berbagi dengan teman mereka apau saja, baik mainan, manakan, bahkan uang sekalipun, mereka sangat bahagia, saling tertawa saat memberi, tidak ada beban paksaan saat mereka memberi, sekali lagi sifat ini juga akan luntur akibat contoh dari kita orang dewasa.Menangis saat takut
Seorang wali Allah siang malam menangis akibat rasa takut kepada Allah, mereka tidak malu menangis kepada Allah, begitu juga anak kecil, mereka akan menangis saat merasa takut, semua mereka nampakkan apa adanya.Selalu berharap pada bantuan kita (orang tua)
Sama seperti wali Allah, mereka hanya berharap semata pada Allah Sang pemilik segalanya, tidak pernah berharap pada selain Allah, anak kecil juga demikian, sekali lagi dan lagi, sifat terpuji ini akan luntur bahjkan hilang saat mereka terkena virus pergaulan dengan kita orang dewasa, saat mereka menjadikan kita contoh hidup mereka, maka jadikanlah kita sebagai contoh yang baik bagi anak kecil sehingga sifat seoarang wali yang ada pada mereka tidak akan hilang saat mereka beranjak dewasa.
Thank you for publishing a post on the Hot News Community, make sure you :
Verified by : @fantvwiki