Dampak Buruk Dalam Menggunakan Sosial Media
Walaupun terasa menyenangkan, ternyata berlama-lama bermain sosial media busa berdampak buruk bagi mental. Bisa-bisa anda mengalami penurunan mental.
"Untuk sosial media itu sendiri ya, sangat berdampak itu ya. Karena aktivitas pada sosial media seperti Tik-Tok, Instagram, atau Youtube Short, itukan aktivitas yang singkat gitu ya. Maksimal 30 detik, sampai 60 detik. Dan itu sifatnya entertaining. Nah, itu akan mendapatkan kepuasan secara instan. Dari kepuasan instan itu, dan juga kalau misalnya kontennya dirasa tidak menyenangkan, bisa langsung scrol lagi. Nah, itu nanti efeknya nantinya rentan penurunan mentalnya bertambah parah".
Jadi, ciri yang sering terlihat adalah tentang atensinya itu berkurang. Kemudian itu juga tidak hanya menyerang koknitif, tapi juga kesehatsn mental sebenarnya. Seperti lebih sering stres, cemas, dan juga justru bisa mengisolasi dari lingkungan sosial. Karena yang terlihat di sosial media itukan pasti yang bagus-bagusnya saja dari setiap orang. Tapi yang sedih-sedih pasti diumpetin. Jadinya orang delete dengan kesedihan orang lain, lebih ini melihat, "Ohh, ini sudah sukses, bahagia, gitu".
Sebenarnya idealnya sih, penggunaan sosial media itu kurang lebih selama 2 jam ya. Terutama untuk anak-anak dan remaja yang memang saat ini sedang perkembangan otaknya itu sedang pesat. Dan menurut penelitian, perkembagan otak manusia itu berhenti diusia 21-22 tahun.
Karena sejatinya media sosial, apabila tidak digunakan dengan tepat, dapat menghilangkan jati diri kita sebagai manusia saling berinteraksi dengan sesama.
Salam kompak selalu.
By @midiagam