The Diary Game: Seharian di Rumah Abangda di Kota Sigli
Halo selamat malam untuk sahabat steemian semua, bagaimana kabarnya? Semoga kita semua masih dalam keadaan sehat wal'afiat dan selalu dalam lindungan Allah SWT agar dapat menjalankan segala aktivitas dengan baik. Alhamdulillah saya kembali hadir membagikan kegiatan harian pada hari yang berbahagia ini.
Alhamdulillah pada pagi Senin awal pekan ini saya dan keluarga tercinta masih dalam keadaan sehat wal'afiat sehingga bisa berkumpul kembali dengan keluarga abangda tercinta di kota Sigli, Pidie. Sejak tadi malam kami sudah tiba kembali di rumah duka untuk mengunjungi dalam rangka hari ketujuh meninggalnya abangda tercinta. Saya terbangun pagi ini sedikit terlambat karena tadi malam kami tidur sudah lumayan terlambat. Kondisi dek Raffa yang kurang fit membuat kami harus berjaga-jaga hingga dia tertidur menjelang pukul satu dini hari. Ananda masuk angin karena tidak mau makan nasi serta mengalami diare hingga dia sedikit susah tidur.
Setelah ummi nya memberikan obat dari dokter yang merupakan tetangga dekat rumah abangda, Alhamdulillah ananda dapat tertidur dengan nyenyak. Walaupun pagi hari saat dek Raffa terbangun masih mengalami sedikit diare, namun kami sudah sedikit tenang karena perutnya sudah tidak berangin lagi. Pagi hingga menjelang siang hari kami disibukkan dengan menyambut sejumlah kerabat dan saudara yang datang untuk berkunjung ke rumah. Sesekali saya membawa dek Raffa untuk keluar rumah agar ananda tidak merasa bosan. Sejenak saya menuju ke kafe yang sangat terkenal di Kota Sigli, Cek Min Kupie yang letaknya memang tidak begitu jauh dari rumah.
Di kafe yang sangat ramai pengunjung sejak pagi ini saya menikmati secangkir kopi hitam sambil bersantai. Hingga beberapa menit kemudian setelah membayar tagihan saya beranjak keluar karena dek Raffa juga sudah mulai rewel dan bosan. Saya langsung pulang ke rumah dan hanya menjaga serta menemani dek Raffa yang bermain dengan penuh semangat. Saya hanya menjaga agar kondisi nya tetap stabil karena dia masih begitu rawan dengan kesehatan. Hingga menjelang siang hari saya mengajaknya untuk tidur walaupun sedikit kesulitan. Sejenak saya menuju kafe Kulam Kupi yang tidak jauh dari rumah untuk bersantai bersama dengan beberapa anggota keluarga.
Selanjutnya kami kembali ke rumah dan hingga menjelang sore disibukkan dengan berbagai kegiatan dalam menyambut tamu yang datang. Malam hari para jamaah kembali hadir untuk melaksanakan samadiyah dan doa untuk almarhum abangda tercinta. Setelah para tamu pulang saya dan keluarga bersiap untuk pulang ke Lhokseumawe. Kami harus segera pulang karena ummi nya dek Raffa besok sudah mulai masuk kantor setelah libur Idul Fitri. Sekitar pukul sembilan malam kami meminta izin untuk bergerak pulang. Jalanan malam ini yang cukup padat oleh kenderaan bermotor membuat saya tiba di rumah dengan selamat menjelang pukul dua dini hari.
Demikian rangkaian kegiatan saya pada hari ini dan terima kasih selalu atas dukungan semua sahabat steemit di mana saja berada.
Salam,
@fadlymatch