Kelangkaan air bukanlah masalah yang besar / water scarcity isn't such a big problem

Kelangkaan air adalah masalah yang berkembang di tingkat global, masalah ini terutama disebabkan oleh ketidak seimbangan distribusi yang serius di dunia dan jika kita tidak menyelesaikannya dalam beberapa dekade mendatang itu akan menjadi fakta yang menyedihkan bagi banyak orang di planet ini.
Lebih dari 3 miliar orang di dunia harus menanggung kekurangan air setidaknya satu bulan, sementara 500 juta orang hidup secara permanen dalam kekurangan yang serius ini. Dalam kasus ini, penting untuk melihat sains dan teknologi dan melihat mereka sebagai sekutu dan pembawa solusi.

Water scarcity is a growing problem at a global level, this problem is mainly caused by serious imbalances in distribution in the world and if we don't solve it in the coming decades it will become a distressing fact for many people on the planet. More than 3 billion people in the world have to endure water shortages for at least a month, while 500 million live permanently in this serious shortage. In these cases it's important to look at science and technology and see them as allies and carriers of solutions.

Pencemaran, kekeringan dan badai harus ditangani melalui pengetahuan sebagai cara untuk mengajukan solusi. Masih diperlukan untuk memajukan teknologi desalinasi air laut untuk mengoptimalkan proses dan mengurangi biaya energinya. Kimia hijau dapat membantu mengurangi polusi, sementara pengelolaan lahan dan kegiatan reforestasi dapat membantu untuk mengurangi perubahan iklim. Tindakan lingkungan juga diperlukan, perbaikan tanaman harus terus dilakukan untuk mencapai tanaman yang lebih tahan terhadap kekeringan dan lebih produktif, dan penyuntingan genetik akan menjadi faktor fundamental untuk ini.

Pollution, drought and storms must be tackled through knowledge as a way to propose solutions. It's still necessary to advance seawater desalination technology to optimize the process and reduce its energy cost. Green chemistry can help to reduce pollution, while land management and reforestation activities can help to mitigate climate change. Environmental actions are also necessary, plant improvement must continue in order to achieve plants that are more resistant to drought and more productive, and genetic editing will be a fundamental factor for this.

Terima kasih sudah berkunjung, semoga bermanfaat atau menguntungkan teman-teman. Saya hanya ingin berbagi. Saya minta maaf tentang bahasa Inggris saya yang buruk. Jika teman-teman tertarik dengan posting ini, upvote, resteem dan tinggalkan komentar kawan.

Thanks for stopping by, I hope it'll be useful or benefits you.I just want to share. I'm really sorry about my bad English If you interested with this post, upvote, resteem and leave your comment.

Im @apronhome & Stay classy

Media sosial InstagramTwitter