Investasi di NEO menguntungkan?

Investasi di NEO Menguntungkan?

logo neo lain1.jpg
Sumber : Neo.org

Dalam postingan kali ini, Crypto-In akan membahas mengenai NEO.

Apa itu NEO?

NEO merupakan cryptocurrency atau mata uang kripto yang mengusung teknologi smart contract, seperti Ethereum.

Teknologi smart contract tanpa menggunakan banyak istilah teknis adalah kondisi dimana kontrak atau kesepakatan akan terjadi, apabila syarat-syarat dalam kontrak tersebut sudah terpenuhi.

Misalnya, Budi ingin membeli sepatu dari Joko di Jakarta, sementara Budi tinggal di Bali.

Dengan adanya smart contract, Budi tidak perlu takut Joko akan menipu Budi.

Tranksasi dalam smart contract akan terjadi apabila sepatu yang dikirim Joko telah sampai kepada Budi di Bali.

Untuk informasi, smart contract memungkinkan teknologi yang mengusung kripto atau biasa disebut teknologi blockchain mampu menjalankan dapp (decentralized application).

Nah, jadi sebenernya NEO ini mirip-mirip dengan penyedia jasa dapp yang menggunakan smart contract di dalamnya.

Oleh karena itu, NEO dijuluki ‘Ethereum of China’. Untuk anda yang tidak mengetahui Ethereum, Ethereum merupakan raja di industri smart contract dan penyedia jasa dapp atau platform dapp.

Selain Ethereum, kompetitor NEO yang juga bersaing dalam industri smart contract adalah Cardano (ADA), EOS, Qtum, Lisk, XEM, Stellar, dan masih banyak lagi.

Apa yang membedakan NEO dengan kompetitornya?

Dilansir dari Coincentral,berikut adalah hal yang membuat NEO berbeda dari kompetitornya :

a. NEO Raja Dapps Platform di China

NEO merupakan salah satu raja platform dapp di China. Kedekatan CEO mereka Da Hongfei dengan elit politis China mengokohkan posisi mereka sebagai raja platform dapp di China.

Seperti kita ketahui, ketatnya regulasi di China mempersulit pendatang baru untuk memasuki pasar China. Inilah salah satu keunggulan NEO, dimana NEO telah berhasil melakukan lobi-lobi politik sebelum pesaingnya.

b. NEO memudahkan developer Dapps

NEO memungkinkan para developer dapp menggunakan bahasa pemrograman yang umum seperti C# dan Java, bahkan Python dan Go juga Kotlin di pengembangan selanjutnya.

c. NEO menggunakan DBFT

NEO tidak menggunakan Proof-of-Stake atau Proof-of-Work, melainkan Delegated Byzantine Fault Tolerance (dBFT), dimana sistem tetap menjaga konsensus atau kesepatakan terjadi walau di dalam prosesnya ada anggota yang menyimpang atau menolak untuk sepakat.

Dengan penggunaan DBFT ini, NEO mampu maningkatkan scalability ke level 1,000 transaksi per detik, bahkan bisa sampai 10,000 transaksi per detik.

d. Partner NEO

Microsoft China dan Alibaba juga telah bekerja sama dengan NEO untuk mengembangkan solusi di bidang blockcahin. Tentu saja itu adalah nilai plus bagi NEO.

Oke, setelah mengetahui sedikit banyak tentang NEO, mari kita simak, analisis tenikal dari website penyedia jasa analisis teknikal dengan machine learning .

Dilansir dari walletinvestor.com, NEO akan mencapai US$363.29 tahun ini, 2018. Prediksi tersebut termasuk cukup besar dari sisi teknikal. Biasanya teknikal sangat konservatif, namun untuk kasus ini, NEO diprediksi naik hingga 300%.

Apakah investasi di NEO menguntungkan?

Bisa jadi. Jika dilihat dari berbagai faktor pembeda yang sudah dijelaskan diatas, NEO memang memiliki peluang untuk menjadi besar. Oleh karena itu, investasi di NEO bisa jadi menguntungkan. Namun jangan Lupa . . .

Disclaimer : Investasi dalam cryptocurrency juga memiliki resiko. Lakukan riset mandiri sebelum berinvestasi. Investasi anda adalah tanggung jawab anda. Pastikan anda berinvestasi dengan uang yang mampu anda tanggung.