Suka Cita Seorang Ibu

in Steem SEA4 years ago (edited)

Dia wanita bernama cahaya
Hatinya memancar
Tergurat dalam doa-doa
Tangan kecilnya mengantar kami di gerbang cahaya

Dia berjalan dengan cinta
Dia berjalan menerjang luka
Bahkan dia menempuh tanpa
Batas rasa

Dia lah Ibu dari segala cahaya
Ibu dari semua luka kami
Ibu dari Jejak yang terukir
dalam tinta sejarah

Screenshot_2021-05-10-16-41-48_com.android.chrome_1620639749408.jpg

Dari cuplikan puisi diatas digambarkan betapa berartinya seorang ibu yang sudah bersusah payah dalam menjaga anak-anaknya. Menjadi seorang ibu merupakan tugas tersulit dan penuh tantangan yang perlu dilakukan sepanjang hidup. Dimulai dari mengandung selama sembilan bulan, melahirkan, dan mendampingi anak untuk terus bertumbuhkan hingga mampu hidup mandiri. Maka tak mengeherankan jika semua agama mengingatkan agar semua anak untuk menjunjung tinggi, sayang dan menghormati setiap ibu, terlebih-lebih agama Islam yang mana Allah mengwajibkan bagi setiap anak untuk berbakti kepada kedua orang tuanya.

Dengan begitu lembut dan kasing sayangnya memanjakan anaknya. Tak terasa lelah dan letih karena kecintaannya kepada anaknya hanya air mata bahagia tertetes dari matanya, dengan segenap jiwa raga memeliharanya

Screenshot_2021-05-10-16-33-24_com.android.chrome_1620640557077.jpg
Screenshot_2021-05-10-16-33-43_com.android.chrome_1620640530792.jpg

Itulah sebabnya dalam ajaran Islam untuk memuliakan ibunya. Karena ibu merupakan sosok yang sangat istimewa, Rasulullah SAW bersabda dalam haditsnya.
Dari Mu’awiyah bin Haidah Al Qusyairi radhiallahu’ahu, beliau bertanya kepada Nabi:

يا رسولَ اللهِ ! مَنْ أَبَرُّ ؟ قال : أُمَّكَ ، قُلْتُ : مَنْ أَبَرُّ ؟ قال : أُمَّكَ ، قُلْتُ : مَنْ أَبَرُّ : قال : أُمَّكَ ، قُلْتُ : مَنْ أَبَرُّ ؟ قال : أباك ، ثُمَّ الأَقْرَبَ فَالأَقْرَبَ

“Wahai Rasulullah, siapa yang paling berhak aku perlakukan dengan baik? Nabi menjawab: Ibumu. Lalu siapa lagi? Nabi menjawab: Ibumu. Lalu siapa lagi? Nabi menjawab: Ibumu. Lalu siapa lagi? Nabi menjawab: ayahmu, lalu yang lebih dekat setelahnya dan setelahnya.” (HR. Al Bukhari dalam Adabul Mufrad, sanadnya hasan)

Sort:  
 4 years ago (edited)

Lukisan dalam postingan ini, milik sendiri kah? Tagar yang dipilih agak kurang tepat.
Ini Kan bukan postingan perkenalan diri

belum ngerti ni kak....masih belajar.....mohon sarannya

Dear @tsanjay

APPICS is the easiest way to share pictures & videos on the blockchain and get rewarded with both STEEM and APX tokens! 📱

I'd like to invite you to join our mobile apps for iOS and Android, where you can simply login with your steemit account and start getting rewarded for your passion. APPICS is the most engaged dApp in the STEEM ecosystem!

If you are on iOS, please visit ios.appics.com and download the app directly from there. If you are on Android, please sign up at softlaunch.appics.com with your google play store email address so that we can invite you and send you an exclusive download link via email!

Team APPICS

Everything you need to know about APPICS: https://linktr.ee/appics

Visit our Website: https://appics.com

Join us on Telegram: https://t.me/appics_official

[ ATTENTION!]

The user @appics-introduce was blacklisted due to his involvement in:

  • Phishing operations.

Be careful!



How to secure your account
Report any suspicious behavior on Steem Sentinels
Need help? Reach us on Discord