Berbagai negara menghukum koruptor dengan undang-undang yang berbeda, termasuk hukuman penjara, denda, dan bahkan hukuman mati, namun upaya ini belum sepenuhnya efektif dalam memberantas korupsi

Di berbagai negara, koruptor menghadapi hukuman berbeda sesuai dengan undang-undang lokal.

Misalnya, Jerman menggunakan German Criminal Code untuk menghukum suap dengan penjara hingga 10 tahun, China menerapkan hukuman mati atau penjara seumur hidup, dan Argentina menghukum pejabat publik dengan penjara hingga 12 tahun.

Meskipun demikian, berbagai hukuman ini belum sepenuhnya efektif dalam memberantas korupsi, termasuk di Indonesia yang masih berjuang dengan masalah korupsi meski telah memiliki undang-undang khusus.

Bagaimana hukuman untuk penguasa yang melemahkan pemberantasan korupsi itu sendiri pak? Seperti revisi UU KPK tahun 2019 dulu. Mpu prihatin. 😔

Mpu Gandring ingin memberantas korupsi di Indonesia dengan teknologi blockchain! Anda ingin mendukung?

• Follow akun Mpu.
• Upvote dan resteem postingan Mpu.
• Share di Instagram, Facebook, X/Twitter dll.
• Biar pemerintah mendengar dan menerapkannya.

Sumber dari: https://aclc.kpk.go.id/aksi-informasi/Eksplorasi/20240710-berikut-cara-beberapa-negara-menghukum-koruptor

Proyek Percontohan
Proyek percontohan pengeluaran pemerintah di blockchain tentang “Pembelian bangku taman kota Steem SEA” menggunakan blockchain Steem