Ikhlaskan Semua Demi Kebaikan
Kita jarang membicarakannya, tetapi memilih untuk bertahan, menyembuhkan.
Dan alih-alih membiarkan diri layu, adalah hal yang sangat berani untuk dilakukan, dan seringkali juga yang tersulit.
Tidak ada yang benar-benar berbicara tentang betapa menyakitkannya hal itu, untuk menunjukkan kekuatan seperti itu, terutama ketika setiap bagian dari pikiran dan tubuhmu, berteriak padamu untuk menyerah.

Kau telah terluka, kecewa, kesepian, dikhianati.
Kau jarang merasa aman di sekitar orang-orang yang seharusnya mencintaimu.
Kau menderita lebih dari yang seharusnya, namun kau memilih kebaikan.
Salam kompak selalu.
By @midiagam