My Diary || Ke posyandu dan rutinitasku.
Pagi ini, sebuah teriakan membangunkanku di pagi yang dingin dan tenang ini, padahal baru saja aku tidur setelah tadi subuh terjaga. Putriku berteriak untuk segera bangun agar pergi ke posyandu. Semalam, sewaktu akan tidur aku mengatakan padanya bahwa besok pagi kita akan ke posyandu.
Putriku sejak memasuki usia tiga tahun sampai sekarang ini, sangat suka ke posyandu karena banyak anak-anak di sana, ia juga suka diukur tinggi badan dan suka diajak ngobrol oleh ahli medis dan ahli gizi anak di posyandu, terlebih lagi ia suka diberi makanan padahal makanan itu setiap hari ia makan, tapi ia senang mendapatkannya dari sana
Setelah mendaftar, seperti biasa mendapat giliran untuk timbang berat badan dan diukur tinggi badan, lalu ahli gizi akan memeriksa buku pink dan memberikan sedikit pencerahan baru kemudian ke musalla untuk kembali mendengarkan sedikit pendidikan kesehatan untuk balita dan anak anak, pembahasan kali ini mengenai makanan sehat, imunisasi dan juga kebiasaan buruk yang berpengaruh bagi anak-anak.
Hampir satu jam menjelaskan tentang topik yang berkaitan dan para ahli gizi anak melemparkan pertanyaan pada ibu-ibu dan membuka sesi tanya jawab. Hingga selesai acara, karena anak-anak pada riuh dan merasa bosan akhirnya acara selesai, sebelum pulang para kader posyandu memberikan kepada anak-anak berupa camilan, buah dan kue untuk dibawa pulang.
Pulang dari sana, aku memulai memasak untuk makan siang, hari ini setelah mendengar pencerahan bahwa anak-anak harus banyak makan makanan bergizi terutama harus banyak makan sayur dan buah-buahan, jadi aku selalu menyediakan sayuran dan buah-buahan di dalam kulkas.
![]() | ![]() |
---|
Adapun menu makan siang kali ini sangat sederhana namun menyehatkan. Ada tumis sawi, sop bayam untuk putriku, dan juga udang asam pedas serta tahu rebus. Meskipun putriku kurang suka sayur tapi karena setiap hari aku menyiapkan menyiapkannya dan menyuapinya sekarang ia sangat menyukainya.
Selesai makan siang bersama, aku membantu suamiku di warung. Kemarin dispenser kami rusak karena selang yang berada di dalamnya bocor sehingga ia tak berfungsi dengan baik. Karena suamiku serba bisa yaha.... 😁 Jadi ia mencoba memperbaikinya sendiri tanpa harus ada tukang servis.
![]() | ![]() |
---|
Pertama aku melihat ia membuka semua baut, dan mulai melepaskan selang kecil penghubung air panas yang bocor dan menempelkan lem agar kembali berfungsi dengan baik. Sedangakan aku, hanya sebagai mandor yang berdiri di sampingnya menyaksikan apa yang ia lakukan.
Aku hanya mengambil barang yang ia perlukan dan membeli keran air yang sudah macet. Hingga menghabiskan waktu hampir setengah jam, akhirnya pekerjaan ini selesai. Aku segera masuk ke dalam rumah untuk segera menidurkan putriku dan diriku sendiri. Aku dan suamiku sangat butuh istirahat karena nanti malam akan berjualan hingga tengah malam.
semua gambar saya, diambil oleh ponsel Redmi note 12
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
SPOT-LIGHT TEAM: Your post has been voted from the steemcurator07 account.