The Diary Game (18/07/2025) | Perjalanan Aktivitas searah jarum jam
Hello sobat steemian tercinta,..
Selesai melakukan presensi jam kerja pada pukul 07.35 wib aku keluar mencari makanan sekaligus menikmati segelas kopi di warung RC Kupi di Jalan Listrik Pasar Inpres. Ya, pagi ini istriku kembali absen menyiapkan sarapan karena terlambat bangun. Sebelumnya aku juga terburu-buru mengantar anak-anakku ke sekolah mereka dan mereka juga tidak sempat sarapan, jadi aku bekali anak-anakku sedikit uang jajanan. Lagi pula hari Jum'at anak-anak sekolah pulang lebih cepat dari hari biasanya.

Saat di warung RC Kupi aku memesan sepiring lontong dan segelas kopi. Lambungku tidak bermasalah tanpa nasi putih dipagi hari karena lontong juga terbuat dari beras nasi. Jadi itu aman bagiku meskipun kuah lontong berbahan utama santan kelapa, cabe, kacang dan beberapa rempah lainnya.
Aku juga meluangkan sedikit waktu untuk membaca! bagiku membaca sama halnya seperti bepergian ketempat yang belum kita kunjungi, ada banyak hal yang kita ketahui dan kemudian dimengerti karena wawasan dan pengetahuan dari membaca akan bertahan lebih lama ketimbang mendatangi suatu objek.
Aku tiba di tempat kerja dan menjalankan pekerjaanku dengan baik. Ya beberapa kertas berisi tulisan tangan sepertinya sedang menungguku untuk diselesaikan melalui PC. Mengetik beberapa lembar surat adalah pekerjaan mudah bagiku. Kurang lebih 60 menit aku siap mencetak hasil ketikan dan menyerahkan ke atasanku untuk diperiksa atau dikoreksi kembali.
Beberapa saat kemudian rekanku membawa kopi dan lagi-lagi aku harus menikmati minuman berkafein tersebut untuk kedua kalinya, namun aku hanya menikmatinya sedikit saja untuk melahirkan suasana hati dan menghilangkan rasa kantuk menjelang siang. Emm.. langit terlihat cerah, udara panas dan terasa gerah saat berada di luar ruangan AC! Walaupun cuaca ekstrim aku harus menjemput anak-anakku pulang sekolah pada pukul 11.30 wib.
Setelah menjemput putriku di sekolah dasar negeri 5 di kawasan lancang garam lokasi aku menuju ke SMKN 1 di Jalan Pramuka Desa Hagu Teungoh lokasi untuk menjemput abangnya. Jadwal pulang sekolah keduanya sama yaitu pukul 11.30 wib. Namun keduanya tidak perlu menunggu terlalu lama karena antara sekolah SDN5 dan SMKN 1 jaraknya tidak terlalu jauh.

Setiba di rumah aku disambut suara ngeong kucing-kucing peliharaanku, aku tahu mereka mulai kelaparan meskipun telah sarapan pagi dengan dry food. Aku segera mengganti pakaian sebelum memberi makan hewan-hewan kesayanganku. Mereka menungguku dengan ramah dan sabar.
![]() | ![]() |
---|---|
Selesai menyuguhkan dry food untuk kucing-kucing kesayangan.. aku mulai menyiapkan diri berangkat ke masjid Islamic Center untuk menunaikan shalat Jum'at. Masjid Agung Islamic Center yang berjarak sekitar tiga ratus meter dari kediamanku adalah bangunan terbesar di pusat Kota Lhokseumawe saat ini.
Bangunan berlantai tiga tersebut diketahui bisa menampung sekitar 10 ribu jamaah dan menjadi salah satu ikon menarik kota kecil di provinsi Aceh sehingga dapat menarik perhatian sejumlah besar masyarakat dari luar daerah untuk berkunjung atau untuk melaksanakan shalat fardhu seraya menikmati keindahan masjid bernuansa timur tengah tersebut.
![]() | ![]() |
---|---|
Selesai kegiatan shalat Jum'at aku kembali kerumah melalui jalan Listrik - Pasar Inpres. Tampak para pedagang durian mulai kembali berjualan di pinggiran jalan. Aktivitas pedagang tersebut akan berlanjut hingga malam hari atau hingga barang dagangannya habis terjual. Aku hanya singgah sejenak seraya menanyakan harga durian.. pedagang tersebut menjual buah aroma berbau tajam ini tidak dalam bentuk per kilogram namun per buah, yakni harganya bervariasi atau sesuai ukuran buah, mulai dari Rp.30.000 - Rp.50.000 per buah.

Aku tidak memiliki uang lebih untuk membeli buah berduri tajam tersebut sehingga aku meneruskan perjalanan kembali ke rumah. Setiba di rumah aku beristirahat sejenak dan tidak lupa menikmati makan siang sebelum kembali berangkat ke tempat kerja untuk beraktivitas.
Aku tiba di tempat kerja dan tidak berpikir untuk ngopi, waktuku sangat terbatas sore ini karena beberapa pekerjaan pengetikan harus segera aku selesaikan untuk bahan / materi kepala kantor yang hendak melakukan perjalanan dinas dalam rangka mengikuti pertemuan dengan beberapa pejabat pemerintah provinsi di Banda Aceh.
Pekerjaanku selesai sekitar pukul 16.30 wib. Aku segera melaksanakan shalat ashar di mushalla kantor, selanjutnya mekukan presensi online jam pulang kantor. Aku tidak langsung pulang ke rumah namun singgah di warung Cekgu Kupi. Ya, aku ingin menikmati segelas kecil berisi kopi panas untuk meransang motivasi dan meminimalisir rasa kantuk akibat kelelahan.

Minuman berkafein tinggi ini dapat membantuku melahirkan suasana hati positif atau setidaknya membantu menyemangatiku untuk membaca dan menulis beberapa paragraf postingan di blog Steemit sebelum aku kembali ke rumah.
Ceritaku hari ini belum selesai..! Selesai melaksanakan shalat magrib aku harus mengantri untuk mendapatkan gas elpiji 3 kg di pangkalan di desa tempat tinggalku. Aku tidak melibatkan istriku untuk ini karena antrian sedikit panjang dan membutuhkan waktu sedikit lama. Lagi pula istriku terlihat lelah setelah menyelesaikan sejumlah bergelut dengan urusan dapur dan sejumlah pekerjaan rumah lainnya.

Setelah bersabar selama 30 menit akhirnya nomor antrianku tiba untuk mendapatkan jatah LPG 3 Kg. Setelah tiba di rumah aku kembali memberi makan kucing-kucing peliharaanku.. setelah beristirahat sejenak sambil bermain dengan anak gadisku, aku pamit sama mereka untuk kembali menikmati segelas kopi pancung (gelas mini) di warung RC Kupi.
Sekian... Terima kasih banyak atas kunjungan dan mungkin anda membacanya..
salam,
@ridwant
https://x.com/peephotnews/status/1947975532580315599?t=NOexojJTGTlMm0Y56CYTZQ&s=19
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
You have been supported by the Team 04:
Terima kasih banyak kanda @fantvwiki 🙏