SLC-S24/W3-Powerful Debate | Love & Arguments

Assalamualaikum Stemians....

_{edit by Canva}

Bagaimana kabarnya hari ini? Saya harap semuanya sehat selalu yaa. Pada postingan kali akan sedikit berbeda dari biasanya, yang mana saya mengikuti kontes yang diselenggarakan oleh @tammanna dengan tema yang cukup menarik yaitu "Love & Arguments". Saya mengundang @bunda-monteski, @beemengine, dan @dewirusli agar dapat berpartisipasi dalam kontes ini.

Pada kontes ini, kita diberikan 2 topik untuk dipilih secara bebas. Oleh sebab itu saya tertarik untuk membahas topik 1: Kesalahpahaman bisa saja terjadi dalam hubungan suami istri, namun jika demikian, haruskan selalu pihak suami yang pertama sekali meminta maaf atau meminta maaf, atau haruskah keduanya yang pertama kali meminta maaf? Kesalahan tersebut sebaiknya diakui. Inti dari topik ini membahas bagaimana jika terjadi pertengkaran atau Kesalahpahaman dalam rumah tangga, bagaimana kita sebagai pasangan harus menyikapinya atau bagaimana solusi atau tindakan yang harus dilakukan.

<sub>Ungkapkan pemikiran sederhana dari pikiran Anda dan tunjukkan bahwa dalam setiap pertengkaran atau masalah yang muncul di antara pasangan, hal pertama yang pria lakukan adalah selalu mengakui kesalahan mereka dan meminta maaf kepada istri mereka untuk menjaga hubungan mereka tetap utuh. Apakah ini benar atau salah?.

pixabay</sub>

Tidak benar dan tidak salah, rumah tangga akan baik-baik saja jika kedua belah pihak yaitu suami dan istri saling terbuka satu sama lain. Begitu pula jika terjadi pertengkaran, komunikasikan dengan baik agar tidak terjadi kesalahpahaman yang fatal. Namun, apabila terjadi suatu masalah tentu saja harus dibicarakan dengan baik. Baik suami maupun istri memiliki tanggungjawab bersama untuk menjaga keharmonisan rumah tangga mereka. Dan harus selalu diingat bahwa poin penting dari rumah tangga yang harmonis dengan cara berkomunikasi satu sama lain untuk memahami perspektif atau pemikiran masing-masing sehingga menemukan solusi yang adil.

<sub>Banyak orang berpikir bahwa dalam sebuah pertengkaran, suami harus menjadi orang pertama yang meminta maaf dan istri harus menjadi orang pertama yang menyelesaikan konflik dan memperbaiki hubungan. Apakah Anda setuju dengan pandangan ini atau menurut Anda berbeda dalam kasus Anda? Ungkapkan perasaan Anda sendiri.

pixabay</sub>

Setiap orang memiliki pandangan yang berbeda-beda, begitu pula dengan saya sendiri. Saya berpikir bahwa jika ada masalah dan suami yang harus meminta maaf serta istri yang harus memperbaiki hubungan mereka, menurut saya itu tidak tepat. Baik suami atau istri harus membicarakan masalah yang mereka hadapi bersama-sama dengan emosi yang stabil.

Apabila jika ada kasus, suami yang bersalah minta maaflah dengan tulus dan istri pasti akan menerima permintaan maaf suami dengan ikhlas, atau sebaliknya. Sehingga jika dimasa depan terjadi masalah atau pertengkaran bisa dibicarakan dengan baik, tanpa harus menuntut ataupun menunggu suami yang meminta maaf dahulu meskipun hal tersebut kesalahan istri. Hal terpenting adalah komunikasikan dengan baik, jadi pendengar yang serius dan berempati, serta bekerja sama dalam menyelesaikan masalah yang ada.

<sub>Namun, dalam kasus ini, apakah lebih bijaksana jika suami dan istri mengakui kesalahan mereka dan saling meminta maaf untuk menjaga hubungan mereka, atau apakah lebih bijaksana jika mereka terus mempertahankan ego masing-masing dan terus menimbulkan keresahan dalam keluarga dari hari ke hari? Menurut Anda, mana yang benar?

pixabay</sub>

Tentu saja akan lebih bijaksana jika suami dan istri saling mengakui kesalahan mereka dan meminta maaf untuk menjaga keharmonisan rumah tangganya. Dengan mengakui kesalahan dan meminta maaf dapat menyelesaikan masalah atau pertengkaran yang ada, sehingga rumah tangga akan kembali harmonis dan bahagia.

Namun, sangat disayangkan apabila suami dan istri memilih untuk mempertahankan ego masing-masing atau memilih diam jika ada masalah, lama-lama masalah akan semakin menumpuk dan akhirnya akan terjadi pertengkaran yang hebat. Untuk itu alangkah baiknya jika ada masalah atau ada hal yang dirasa kurang cocok, bicarakanlah dengan pasanganmu agar dapat diperbaiki bersama-sama.

Cukup sekian postingan saya kali ini, terimakasih untuk Stemians yang sudah menyempatkan waktunya untuk membaca postingan ini. Sampai jumpa lagi dipostingan selanjutnya.