HabaFOOTBALL | Fulham Bawa Ranieri Kembali Ke Liga Inggris
Serangkaian pencapaian buruk setelah 12 pertandingan Liga Inggris berjalan, membuat manajemen Fulham Football Club mengambil sikap untuk berpisah dengan sang manajer *** Slavisa Jokanovic***.
Pelatih asal Serbia yang membawa Fulham kembali ke kancah English Premier League setelah absen empat tahun itu harus angkat kopor. Dia dipaksa menyerah setelah bertugas sejak 2015 lalu, karena hampir setengah kompetisi berakhir, Fulham baru meraih lima poin. The Cottagers terbenam di dasar klasemen.
Source Kenangan musim lalu
Jokanovic tidak bisa dilupakan fan klub asal kota London itu. Musim lalu di Division Championship selain lolos ke Premier League, mereka juga tercatat sebagai klub terlama yang tidak terkalahkan (23 pertandingan).
Kemenangan di final play off promosi menghadapi Aston Villa juga menjadi sejarah sebagai kemenangan pertama klub yang pernah dimiliki oleh Mohamed Al-Fayed ini, di Wembley Stadium.
Shahid Khan sebagai Chairman Fulham tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada Jokanović atas jasanya kepada Fulham.
"Saya tidak berharap harus membuat pengumuman ini terkait dengan Slavisa, tetapi jalan kami musim ini telah membuat saya membuat apa yang saya tahu adalah keputusan yang benar, pada waktu yang tepat , untuk pemain kami, klub dan pendukung kami, ”kata Khan.
Source Shahid Khan bersama Mohamed Al-Fayed usai proses pengalihan kepemilikan Fulham lima tahun lalu.
“Slavisa akan selalu menghargai dan menghormati semua yang dia lakukan untuk mengembalikan Fulham ke sepakbola papan atas. Saya berharap semua orang di Keluarga Fulham berbagi sentimen tulus saya untuk Slaviša dan bergabung dengan saya serta berharap dia sukses dan nasib baik, di mana saja dia bertugas nantinya. ”
Sebagai pelanjut tugas Jokanovic telah ditunjuk pelatih senior asal Italia, Claudio Ranieri untuk menggantikannya. Pelatih berusia 67 tahun ini sudah cukup berpengalaman. Dari lima liga top Eropa, hanya klub Bundesliga saja yang belum pernah ditanganinya. Di Liga Premier sendiri, Ranieri sudah cukup familier.
Meski sempat menukangi Chelsea, tapi Ranieri menjadi sosok tenar di liga paling glamour di dunia ini adalah karena kesuksesannya bersama Leicester City. Klub semenjana yang baru saja ditinggal pergi oleh pemiliknya asal Thailand, Vichai Srivaddhanaprabha karena kecelakaan helicopter 27 Oktober lalu, dibawanya menjadi juara Premier League.
Uniknya, Jokanovic adalah pemain pertama yang dibeli oleh Ranieri kala ditunjukkan sebagai pelatih Chelsea pada tahun 2000. Gelandang bertahan tersebut direkrut olehnya dari klub Deportivo La Coruna. Jadi keduanya pertama kali merasakan atmosfir Liga Inggris secara bersama-sama. Dan sekarang di akhir 2018, Jokanovic harus rela dilengserkan oleh orang yang berjasa membawanya ke liga paling keras tersebut.
Untuk kesepakatannya, Ranieri diberi kontrak multi-years dan akan mengambil alih markas Craven Cottage untuk menjalani sisa musim ini.
Usai mengumumkan ke publik soal pergantian manajer teraebut, boss Fulham, Shahid Khan mengatakan kepada sejumlah media Inggris :
"Membuat perubahan tidka akan memiliki jawaban yang benar bila suksesi tidak ada dalam pilihan."
Miliyuner asal Amerika Serikat berdarah Pakistan yang juga pemilik klub NFL Jacksonville Jaguars ini menambahkan bahwa penunjukan Claudio Ranieri adalah sesuatu yang esensial untuk menggapai ambisi klub. Dia juga memuji gaya permainan Ranieri - yang membuatnya memenangkan liga bersama Leicester City pada musim 2015/16.
"Pengalamannya bersama Chelsea dan klub-klub besar di seluruh Eropa, sudah cukup jelas bagi kami bahwa dia pelatih sepakbola yang luar biasa, sehingga pantas menyambutnya di Fulham Football Club," jelasnya.
Menanggapi pernyataan Khan, Ranieri mengucapkan :
"Merupakan suatu kehormatan untuk menerima undangan dan kesempatan dari Khan untuk memimpin Fulham, klub fantastis dengan tradisi dan sejarah," kata Ranieri.
Dia bersumpah untuk membuat Fulham menjadi klub yang sulit dikalahkan, mengingat jumlah bakat yang dia miliki saat ini.
“Tujuannya tidak boleh hanya bertahan di Liga Premier. Kita harus selalu menjadi lawan yang sulit dan harus berharap untuk berhasil. Skuad ini memiliki bakat luar biasa dan sangat bertolak belakang dengan posisinya di klasemen, "tambahnya.
Tugas Ranieri untuk mengangkat Fulham tidak mudah. Mari kita tinggu hasil racikan pertamanya saat menjamu Southampton di matchday 13 pada 24 November ini.
Lima pertandingan pertama yang akan diarungi Claudio Ranieri sebagai manajer Fulham yang baru.
- Southampton (H)
- Chelsea (A)
- Leicester (H)
- Manchester United (A)
- West Ham (H)
Saleum,
@yoesrizalrusli
Thanks for using eSteem!
Your post has been voted as a part of eSteem encouragement program. Keep up the good work! Install Android, iOS Mobile app or Windows, Mac, Linux Surfer app, if you haven't already!
Learn more: https://esteem.app
Join our discord: https://discord.gg/8eHupPq
Akhirnya kembali lagi ke Premier League, setelah beberapa pekan lalu sering nampak di King Power Stadium.
Kebetulan pun lagi nganggur karena kontrak Ranieri di Nantes tdk dilanjutkan.
Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by yoesrizalrusli from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.
If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.