Tell your story#29 ( Main di wisata air terjun lhok buloh ada yang tenggelam😮)
Hallo sahabat stemians terkasih
Bertemu lagi dengan cerita saya @nananrazila senang bisa kembali menyapa anda di komunitas ini saya ingin berbagi moment bahagia saya bersama teman-teman kampus saya.
Cerita nya seusai sholat magrib saya dapat telfon dari kawan saya Acha, dengan tiba-tiba tanpa tanda-tanda seperti biasa saya mengangkat nya. Rupanya Acha mengajak saya untuk mengikuti acara bakar-bakar bersama keluarga HMJ. Saya yanh sudah lelah seharian memutuskan pergi dan menghabiskan pekan saya bersama mereka. Terakhir kami main seperti itu dua tahun lalu akhirnya kesempatan ini datang kembali. Awalnya saya bimbang antara pergi atau tidak mengingat adik saya yang tidak bisa saya tinggalkan. Rupanya adik saya juga akan pergi bermain merayakan ulang tahun temannya. Alhamdulillah saya pun memutuskan untuk pergi sembari memerdekakan diri dari rasa lelah dan membiarkan tubuh bermain meski sehari.
Pagi hari saya mulai berberes dan mengambil tas untuk berangkat, ternyata cuaca hujan namun saya tetap bertekad untuk pergi. Saya berdiri di tepi jalan hampir 35 menit😭 cuaca yang hujan tidak menggerakkan kaki saya untuk menunggu mobil angkutan umum Masya Allah tabarakallah. Akhirnya saya mengabari teman saya bahwa saya belum menemukan mobil. Mobil pada manja semua ga mau keluar karna hujan. Saya memutuskan untuk masuk kembali kerumah, saya membawa beberapa baju untuk dibawa ke kos Rati teman saya. Barang kali saya akan menginap karna senin saya mau bimbingan. Saya juga memutuskan membawa laptop, orang tua saya juga mendukung saya nginap agar terlalu kelelahan bolak-balik. Alhamdulillah ungkapan syukur saya untuk Allah mamak masih tetap peduli dengan kapasitas tubuh saya yang mudah lelah. Akhirnya saya memutuskan menginap seminggu di tempat teman saya Rati, saya benar-benar ingin fokus menyelesaikan skripsi tugas akhir saya sebagai mahasiswa.
Hampir 3 jam saya menunggu mobil Alhamdulillah dapat juga🥹 wahh keren banget dulu ngeluh capek bawa motor sekarang ngeluh cape nungguin mobil baguss dasar manusia, hilang sesuatu darinya baru sadar bahwa itu beneran penting. Teman-teman terkasih akhirnya saya tiba di Lhokseumawe jam 10 pagi wah wah jalan mobil lumayan pelan, yang Masya Allah nya saya bertemu dengan anak perempuan yang menceritakan tentang nasib hidup nya😭untung ga adu nasip, sepertinya adik itu tidak pernah didengar usianya yang masih SMP harus berhenti sekolah dan memilih bekerja🥺 peluk hangat cantikk anak solehah. Ninda yang bilang mau kekampus mendadak menyesal karena rupanya dia juga ingin sekolah tinggi. Beryukur Ninda bersyukur ga perlu capek-capek kerja semua masih di tanggung sma ATM berjalan🫶🏻 Alhamdulillah. Dekk kalo ujiannya seserem ini ga mungkin hadiah akhirnya panci kan? Ninda yakin akan ada waktu paling istimewa untuk kamu mendapatkan kebahagiaan nantinya 💗setelah lama-lama berbincang dia minta nomor telepon Ninda dan turun ditempat tujuan nya.
Sesampainya di Lhokseumawe saya menapaki lorong jalan menuju kos teman saya, kami menunggu beberapa saat dan akhirnya Acha dan kawannya sampai menjemput kami. Biasanya Ninda yang memboncengi Ratih namun kali ini bisa jadi Allah mau Nida istirahat dari bawa motor. Baiklah teman-teman semua saya pun naik dengan Dara anak perempuan yang sempat sekolah di Jawa dia menceritakan hari-harinya di kampus dan saya mendengarkannya Wah dapat teman baru walaupun adik-adik. Dalam perjalanan hujan pun menerpa kami dengan derasnya. Kami harus berhenti dan memakai mantel salah satu teman ternyata tersesat ada yang kami menunggu di satu gubuk. Setelah semua orang berkumpul kan pun kembali berangkat dalam hujan badai petir angin Ribut berantakan itu.
Di tengah perjalanan ternyata ada juga ibu-ibu yang ingin berangkat ke sana beliau tidak tahu jalan Mereka pun ingin mengikuti kami. Rupanya beliau sudah mengetahui jalannya namun kami kira jalan yang beliau berikan itu salah kami malah mempercayai teman kami yang telah menunjuki jalan. Rupa-rupanya di tengah badai hujan kami kesasar ternyata itu bukan tempat tujuan kami namun memang tempat wisata juga namanya lhok selayan sedangkan kami ingin ke lhok buloh. Yah nyasar akhirnya hahaha hujan lagi Masya Allah nah Selanjutnya kami putar balik dan mengikuti arah jalan yang sempat ditunjukkan oleh ibu tadi, di tempat parkiran akhirnya kami sampai dan menjumpai ibu yang nunjukin jalan tadi Wah betapa malunya muka ini ya Allah😭 makanya omongan orang tua itu didengerin.
Sesampainya di sana Kami menyeberangi derasan air terjun kami akhirnya duduk di satu Pondok dan menyiapkan peralatan untuk bakar-bakar. Menu yang dipilih adalah ayam. Ayam lagi ayam MasyaAllah ta barakallah. Sembari menunggu ayam matang kami menyiapkan bumbu kecap setelahnya kami menunaikan salat zuhur di tempat itu. Kami menyantapi makanan bersama-sama Masya Allah pemandangannya sangat indah suasananya sejuk makanannya hangat benar-benar saya merasa puas dan merasa bersyukur.
Di tengah-tengah menikmati makanan tiba-tiba ada anak perempuan yang tenggelam dia langsung diselamatkan oleh temannya dan dibawa ke Pinggiran. Kami semua merasa panik namun tetap melanjutkan makan segerombolan orang yang berkunjung di tempat itu akhirnya Pergi berbondong-bondong melihat keadaan anak perempuan itu. Dia sangat putih namun pucat tangannya cekang dan tidak dapat digerakkan. Akhirnya warga melakukan pertolongan hingga air keluar dari mulutnya Alhamdulillah Allah masih memberikannya umur yang panjang dan sadar dari pingsannya. Padahal di pamflet itu telah tertera bahwa sebelah kanan tempatnya dalam namun anak itu terpeleset Ya gitulah ya coba-coba akhirnya jera.Tapi ini jadi pembelajaran untuk kita agar lebih berhati-hati apalagi dengan air.
Nah sahabat stemians yang terkasih saya dan teman-teman saya mulai menyusuri air dan berenang Alhamdulillah segar sekali dingin bercampur menjadi satu. Awalnya Ninda menggunakan baju yang jika terkena air akan tembus pandang. Jadi Ninda timpakan kembali baju Acha. Dua lapis deh jadinyahahahah. Kami menaiki ban sebagai pelampung. Kali pertama menaikinya kaki Ninda di grogoti sama batu sakitnya Allahu akbar akhirnya memutuskan untuk tidak naik lagi namun Ratih dan Aca mereka tetap melakukannya hingga hampir sampai ke tempat yang dilarang untung ada orang yang mau menyelamatkan dan mendorong ban mereka ke pinggiran. Dasar ya kalian
Hari Mulai sore akhirnya kami memutuskan untuk berfoto-foto sebentar dan bersih-bersih sembari menyiapkan barang untuk pulang. Ninda yang degil nggak mau ganti baju karena udah basah keduanya akhirnya pulang dalam keadaan basah-basah ditambah dengan hujan Masya Allah tabarakallah. Sampainya di kos Jangan ditanya lagi sakit kepala menjadi pemicu awal kemudian naik demam dan tepar. Meskipun demikian Indah tetap mandi melaksanakan salat magrib dan langsung beristirahat. Jam 09.00 malam Ninda terbangun baru pindah keroncongan lapar ya Allah. Mau bangunin Ratih tapi Ratih sudah ketiduran dan Sayang jika dibangunin. Mau keluar sendirian hujan-hujanan nggak berani. Yasudah lah nahan lapar semalaman ya Allah. Hebat jadi puasa malming si Ninda😭 akhirnya Ninda tertidur pulas dalam keadaan perut kosong ya Allah. Jam 04.35 Ninda terbangun dan ingat belum menunaikan sholat Insya, mau bangun takut ada setan ya Allah😭👍 perlahan sudah ada suara ngaji mai subuh akhirnya tetap memilih bangun dari pada dosa😭👍 Rahmann Rahmann. Begitulah cerita panjang Ninda hari inii sampai jumpa di cerita selanjutnya. Bayy bayyy
Momen yang seru walaupun hujan badai menerjang hehe,salam kenal dek☺️
😆🤣 Salam kenal juga kakaaa💗 gapapaa kak asal ga demam panjang heheg
Iya dek😉
0.00 SBD,
0.00 STEEM,
0.00 SP
Saludos gracias por compartir tu participación con nosotros. Amiga no olvides colocar la etiqueta del país donde perteneces. Exitos.
Ga ada setan ya di kos akuuu
ha....ha....
Penakut kali Ninda pak, langkah kucing aja dikira setan
Biasa itu, kami tinggal di pinggir jalan, suara kucing tidak terdengar, yang terdengar suara knalpot. jadi kalau ada suara kucing agak-agak bagaimana gitu.
😭😭😭 takuttt ada setan bukan uda bediri setan 😭 awass yaa
Curated by : @miftahulrizky
Terimakasih bapakkk